Breaking News:

Terkini Daerah

Pelatih Silat Ditangkap Polisi seusai Cabuli 5 Murid, Berdalih Peregangan Otot hingga Usapkan Lotion

Suhartono (45), seorang pelatih pencak silat ditangkap aparat Satreskrim Polres Tulangbawang, Lampung, setelah mencabuli lima muridnya.

Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Ananda Putri Octaviani
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi pencabulan guru pencak silat terhadap lima muridnya di Tulangbawang, Lampung 

Di tahun yang sama, pelaku ternyata juga mencabuli murid berinisial NL.

Pencanbulan itu dilakukan pelaku seusai latihan pencak silat di tempat yang sama saat ia mencabuli tiga murid sebelumnya.

Bahkan, pelaku kembali mencabuli NL di sebuah hotel di Bandar Lampung.

Saat itu, korban juga sedang mengikuti kegiatan O2SN pencak silat, sama seperti korban pertama.

Sandy menjelaskan, pelaku mencabuli NL dengan dalih memijit dan mengoleskan lotion ke tubuh korban.

Pelajar di Video Mesum di Tuban Terancam Pasal Pencabulan dan UU ITE, Ini Kata Polisi

Guru Ngaji di Samarinda Cabuli 4 Muridnya yang Masih SD, Korban sampai Luka Lecet dan Trauma Mengaji

Pelaku disebut Sandy saat itu juga berdalih mencabuli korban untuk peregangan otot.

"Modusnya pelaku ini dalam melakukan perbuatan asusila terhadap para korbannya adalah dengan dalih melakukan pemijitan menggunakan lotion pada seluruh tubuh korban sebagai alasan untuk peregangan otot," terang Sandy.

Pelaku diketahui merupakan pelatih pencak silat yang tergabung dalam ikatan pencak silat seluruh Indonesia (IPSI) Kabupaten Tulangbawang, Lampung.

Pelaku merupakan warga Tiyuh Panaragan Jaya Indah, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat. 

Setelah ditangkap polisi, pelaku kini mendekam di sel tahanan Mapolres Tulangbawang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Pelaku dijerat dengan Pasal 82 ayat (1), (2) dan (4) Jo Pasal 76E Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. (TribunWow.com)

Tags:
Asian Games 2018TwitterPencabulanPelatihPemerkosaanLampung
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved