Liga 1
Naturalisasi Molor, Fabiano Beltrame Buru-buru ke Brasil, Ini Kata Pelatih Persib Robert Alberts
Bek Persib Bandung Fabiano Beltrame kini kembali ke negara kelahirannya yakni Brasil, Robert Alberts menjelaskan alasan Fabiano kembali ke Brasil
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Mohamad Yoenus
Dengan statusnya masih sebagai pemain asing, membuat Persib Bandung tidak bisa mendaftarkannya ke PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Hal itu membuat nasib Fabiano Beltrame di Persib Bandung terlunta-lunta, karena tidak bisa bermain di Liga 1 2019.
Seretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Gatot S. Dewa Broto akhirnya buka suara terkait molornya naturalisasi Fabiano Beltrame.
Melalui akun Twitter pribadinya, Gatot S. Dewa Broto menjelaskan secara singkat yang dialami oleh Fabiano Beltrame, Sabtu (28/9/2019).
Menurutnya, faktor yang menghambat naturalisasi Fabiano Beltrame adalah adanya perpindahan dari Madura United ke Persib Bandung.
Setelah perpindahan dari Madura United, maka otomatis proses naturalisasi akan diteruskan klub barunya, yaitu Persib Bandung.
Ditambah lagi waktu itu, ada sedikit permasalahan internal dalam proses perpindahan Fabiano Beltrame ke Persib Bandung.
• Video Kekecewaan Robert Alberts atas Penundaan Laga Persib Vs Arema FC: Kami Benar-benar Kecewa
Namun, kini Gatot S. Dewa Broto memastikan jika semua permasalahan sudah beres dan sudah kembali diproses.
"Sekedar info, untuk Fabiano sudah cukup lama dikirimkan ke Kemkumham. Namun krn kemudian pindah dr MU ke Persib dan ada persoalan internal saat perpindahan, jadi tertunda. Tetapi sekarang sudah clear dan bulan lalu sudah diproses lagi ke Kemkumham," caption @gsdewabroto.

Selain itu, dalam twitnya, Gatot S. Dewa Broto juga menyertakan bukti surat pengajuan naturalisasi atas nama Fabiano Beltrame.
Dalam surat itu juga tertera tanda tangan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi yang ditujukan kepada Menteri Hukum dan HAM RI.
"Sehubungan surat Direktur PT Polana Bola Madura Bersatu Nomor 275/PBMB-MUFC/Dir/XII/2018 tanggal 7 Desember 2018, perihal 'Permohonan Rekomendasi Naturalisasi', dengan hormat disampaikan bahwa Kementerian Pemuda dan Olahraga pada prinsipnya menyambut baik dan sangat mendukung keinginan Atlet yang bersangkutan untuk menjadi Warga Negara Indonesia," bunyi isi surat bertanggal 9 Januari 2019. (TribunWow.com/Khistian Tauqid/Elfan Fajar)