Breaking News:

Demo Tolak RKUHP dan RUU KPK

Bukan Milik Ambulans Pemprov DKI, Polisi Sebut Batu dan Bensin yang Ditemukan Punya Demonstran

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono memberikan klarifikasi soal ambulans Pemprov DKI angkut batu dan besin.

Penulis: Laila N
Editor: Claudia Noventa
Instagram/Kompas.com
Salah satu ambulans milik Pemperov DKI yang ditahan polisi karena ketahuan mengangkut batu dan bensin saat kerusuhan di sekitar Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Kamis (26/9/2019) dini hari. Di bodi ambulans tertera tulisan Puskesmas Kec. Pademangan. 

"Oleh karena itu kita tidak usah terburu-buru untuk menyimpulkan apa pun," ungkapnya.

Fahri Hamzah Ditanya 4 Kali soal Lumpuhkan Presiden, Najwa Shihab: Dijawab Bang, Muter-muter Sih

Sebelumnya, akun Instagram TMC Polda Metro Jaya turut membagikan informasi mengenai penangkapan 5 ambulans itu.

"02:14 #Polri amankan 5 kendaraan ambulan milik Pemprov DKI Jakarta yang digunakan untuk mengangkut batu dan bensin yang diduga untuk molotov di dekat Gardu Tol Pejompongan Jl. Gatot Subroto," tulis mereka.

Ambulans Pemprov DKI ditahan lantaran mengangkut batu dan bensin saat demo di DPR.
Ambulans Pemprov DKI ditahan lantaran mengangkut batu dan bensin saat demo di DPR. (Instagram/tmcpoldametro)

"Ini ambulans pembawa batu, penyuplai batu untuk para demonstran," ujar seseorang dalam video.

Satu per satu ambulans kemudian dibuka.

Tampak beberapa pria berompi merah di dalam ambulans.

Mereka pun terdengar memohon ampun.

"Ampun pak, ampun," ujar seorang pria.

(TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

Tags:
Pemprov DKIJakartaPolda Metro JayaArgo YuwonoDemo Tolak RKUHP dan RUU KPK
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved