Beredar Hoaks Dirinya Dukung Prabowo Jadi Presiden, Hotman Paris Klarifikasi: Tidak Tertarik Politik

TRIBUNWOW.COM - Pemilihan Presiden RI 2019 sudah berakhir, namun rupanya kabar hoaks mengenai Pilpres masih terus beredar, kali ini menyangkut nama pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.

Beredar melalui pesan WhatsApp, pesan yang diklaim merupakan kiriman Hotman Paris terkait isu terkait Pilpres.

Dalam pesan yang beredar melalui aplikasi perpesanan tersebut, terlihat seakan-akan Hotman Paris mendukung pasangan calon presiden (capres) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

• Disindir Hotman Paris soal Pakaian yang Dikenakan saat di Swiss, Farhat Abbas: Tidak Manusiawi

Dikutip TribunWow.com dari unggahan Instagram @hotmanparisofficial, Minggu (22/9/2019), Hotman Paris menegaskan bahwa kabar tersebut adalah tidak benar atau hoaks.

Dalam potret yang diunggah Hotman Paris tersebut, pada bagian bawah tertulis berbagai keterangan terkait mengapa Prabowo-Sandi harus dilantik sebagai Presiden RI periode 2019-2024.

Bahkan melalui penjelasan tersebut menerangkan bahwa pelantikan Prabowo-Sandi menjadi presiden sesuai dengan UUD yang berlaku di Indonesia.

Berikut isi pesan yang tertulis dalam tangkapan layar WhatsApp tersebut:

• Tunjukkan Bukti Konten Pornografi Hotman Paris, Andar Situmorang: Nasibmu di Sini, Bikin Malu Kau

"OKTOBER 2019

Insyaa ALLAH PRABOWO-SANDI

YANG DILANTIK

BERANIKAH MPR RI MELANGGAR UUD 1945 ??

Rapat terakhir di MPR mengenai pelantikan berdasarkan UUD45 Jokowi atau Prabowo, Presiden RI?

Jokowi menang di Pilpres 2019 tapi gak otomatis bisa dilantik kenapa?

Karena PasaL 6 UUD 1945 mengharuskan agar pemenang Pilpres harus menang di 50% wilayah provinsi dan tidak boleh ada suara di wilayah Provinsi yg di bawah 20 persen."

• Andar Situmorang Ngaku Laporkan Hotman Paris ke KPK atas Tuduhan Suap Rp 69 Miliar

Selain itu, di bawah pesan tersebut juga terlihat penjelasan yang menerangkan jika dilantiknya Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin menjadi presiden adalah pelanggaran UUD.