Breaking News:

Terkini Daerah

Lakukan Pelemparan Batu pada Kedai Kopi di Medan, 3 Anggota Geng Motor Ditangkap Polisi

Puluhan orang yang diduga sebagai geng motor menyerang pedagang dan pengunjung sebuah kedai kopi di Jalan Ayahanda, Medan, dengan menggunakan batu.

Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Ananda Putri Octaviani
TribunMedan.com
Geng motor melakukan konvoi sepeda motor sebelum melakukan pelemparan batu pada sebuah kedai kopi. 

TRIBUNWOW.COM - Puluhan orang yang diduga tergabung dalam  geng motor melakukan pelemparan batu pada pedagang dan pengunjung sebuah kedai kopi di Jalan Ayahanda, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Minggu (15/9/2019).

Dikutip TribunWow.com dari TribuMedan.com, Rabu (18/9/2019), Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah Tobing mengungkapkan, pihak kepolisian telah menangkap 3 orang yang diduga tergabung dalam aksi pelemparan batu tersebut.

Martuasah menyebutkan, 3 orang yang ditangkap polisi tersebut masih di bawah umur.

Geng motor di Medan
Kedai kopi di Medan yang menjadi sasaran pelemparan batu oleh sekelompok geng motor (TribunMedan.com)

"Benar ada peristiwa tersebut. Kami sudah mengamankan tiga orang," ujar Martuasah.

Buntut Pelemparan Bus Persib Bandung, Polisi Ancam Tak Berikan Izin Pertandingan, Singgung Persija

Minum Kopi Cleng agar Perkasa, Belasan Pria di Sumedang Malah Sulit Berdiri hingga seperti Stroke

Ia mengungkapkan, ketiga pelaku itu masih berumur antara 13 sampai 14 tahun.

"Tiga orang, tapi (pelaku masih) di bawah umur. Sangat muda sekali."

"Usia sekitar 13 sampai 14 tahun," ungkapnya.

Seorang pengunjung kedai kopi yang diserang geng motor, Ivan, mengungkapkan saat kejadian pelaku secara bergerombol datang menggunakan sepeda motor.

Sekelompok orang itu disebut Ivan seperti sedang mencari seseorang di swalayan yang letaknya tak jauh dari kedai kopi tersebut.

"Saya rasa, para geng motor itu mengejar orang ke arah swalayan di samping, kemudian berlari ke arah kami. Makanya kami langsung diserang," kata Ivan.

Ivan menyebutkan, anggota geng motor membawa samurai dan senjata tajam lainnya saat menyerang kedai kopi itu.

"Para pelaku membawa-bawa samurai dan sajam lainnya," kata Ivan.

Sementara itu, sang pemiliki kedai kopi, William mengungkapkan, dirinya mengalami kerugian atas penyerangan tersebut.

Viral Video Keributan Geng Motor di Bandung, Begini Penjelasan Polisi

Video Bentrok Warga dan Geng Motor di Tanah Abang Viral di Media Sosial, Ini Penjelasan Polisi

Ia menjelaskan, beberapa perabotan di kedai kopinya rusak akibat terkena lemparan batu.

"Steling, kursi, meja rusak, teman-teman kami juga banyak yang terluka akibat penyerangan itu," ucap William.

Halaman
12
Tags:
MedanGeng MotorSumatera Utara
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved