Liga 1
Buntut Pelemparan Bus Persib Bandung, Polisi Ancam Tak Berikan Izin Pertandingan, Singgung Persija
Insiden pelemparan batu yang menimpa bus Persib Bandung membuat Polres Bogor merasa geram dan mengancam tidak memberikan izin pertandingan
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Insiden pelemparan batu yang menimpa bus Persib Bandung membuat Polres Bogor merasa geram.
Dikabarkan sebelumnya, bus Persib Bandung mendapatkan serangan berupa pelemparan batu oleh oknum tidak dikenal seusai menggelar laga tandang melawan Tira Persikabo, Sabtu (14/9/2019).
Dua pemain Persib Bandung, Omid Nazari dan Febri Hariyadi menjadi korban dari kejadian penyerangan tersebut.
Dikutip TribunWow.com dari Bobotoh.id, Kapolres Bogor, AKBP Andi Moch Dicky menyatakan masih terus mengusut pelakunya.
• Robert Alberts Ungkap Kondisi Mental Pemain Persib Bandung sesuai Insiden Pelemparan Batu
"Mau dicari orangnya (pelaku), masih diusut. Kan otaknya itu ya orang tidak dikenal," ujar Andi Moch Dicky, Selasa (17/9/2019).
Menurutnya kejadian penyerangan bus yang ditumpangi pemain sepak bola tidak hanya terjadi sekali, khususnya di wilayah Bogor.
Andi Moch Dicky mengatakan kejadian itu tidak hanya menimpa bus Persib Bandung, tetapi bus Persija Jakarta juga pernah mengalami hal yang serupa.
Seperti yang diketahui, lokasi Kota Bogor merupakan perbatasan dari dua kota yang klub sepak bolanya memiliki rivalitas tinggi, yaitu Persija Jakarta dan Persib Bandung.
"Ganti-gantian saja saat Persib yang main yang dilempar Persib, saat Persija main yang dilempar Persija," jelasnya.
• Bantah Terlibat dalam Insiden Penyerangan Bus Persib Bandung, Jakmania: Itu Basis Suporter Lain
Lebih lanjut, jika keributan dalam sepak bola masih terus terjadi dalam bentuk apapun, Andi Moch Dicky mengancam tidak akan memberikan izin untuk menggelar pertandingan, khususnya di Bogor.
Dirinya menyarankan untuk bisa menikmati pertandingan melalui siaran di televisi.
"Kalau ribut-ribut terus begini ya polisi enggak akan mengeluarkan izin, lebih baik nonton di tv," tegasnya.
"Kan itu izin dari mabes karena nasional, kami urutannya Polres, Polda lalu ke Mabes, lalu Mabes yang mengeluarkan izin."
"Jadi bisa saja rekomendasi kita tidak dikeluarkan dulu, melihat situasi." beber Andi Moch Dicky.
• Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung Vs Semen Padang, Omid Diragukan Main, Ezechiel Belum Kembali
Namun, Andi Moch Dicky menyadari kerusuhan seperti itu terjadi belum lama, tepatnya setelah adanya klub Tira Persikabo yang mentas di Liga 1 dan berkandang di Bogor.