Ibu Kota Baru
Fahri Hamzah Sebut Jokowi Punya Pembisik yang Menjerumuskan ke Hal Tak Benar: Presiden Harus Dipepet
Fahri Hamzah sebut Jokowi punya pembisik yang menjerumuskan ke hal tak benar, seperti keputusan pemindahan ibu kota, untuk itu presiden harus dipepet.
Penulis: Ifa Nabila
Editor: Claudia Noventa
"Karena itu mahal harga presiden itu, dia dihadirkan di situ, mahal sekali dia," ucap Fahri Hamzah.
Maka dari itu, Fahri Hamzah menyarankan seharusnya sebelum mengambil dan mengumumkan suatu gagasan, Jokowi harus dipepet.
Hal tersebut ditujukan agar Jokowi bisa berpikir lebih matang sebelum nantinya mengambil dan mengumumkan suatu gagasan, serta memastikan gagasan itu bermanfaat.
• Rocky Gerung Jelaskan Bahaya Paru-paru Dunia Jadi Lokasi Ibu Kota: Bahaya Bagi Kecerdasan Presiden
"Dan karena itu seharusnya, setiap kata-katanya, setiap langkahnya, itu harus dipepet sedemikian rupa."
"Sehingga apa yang dia lakukan dan dia katakan betul-betul akan berefek baik bagi kehidupan semua orang, pada kesejahteraan umum, pada kebaikan nasional, harusnya seperti itu," ungkap Fahri Hamzah.
Fahri Hamzah beranggapan selama ini orang-orang di sekitar Jokowi hanya sibuk mencari keselamatan pribadi dan terus mendukung apa yang dilakukan presiden agar posisinya di pemerintahan tetap aman.
Berikut video lengkapnya (menit ke-3.29):
• Rocky Gerung Kritik Keras Ibu Kota Pindah: Zaman Modern, Pemerintahan Bukan di Istana, tapi di Otak
Calon Lokasi dan Waktu Pemindahan Ibu Kota Baru
Sebelumnya, Jokowi sempat meninjau beberapa lokasi yang dianggap ideal sebagai ibu kota Indonesia pada 7-9 Mei 2019 lalu.
Lokasi tersebut antara lain adalah Bukit Soeharto di Kalimantan Timur, Gunung Mas dan Kawasan Segitiga di Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.
Kawasan Segitiga berada di antara Kota Palangkaraya, Kabupaten Katingan, dan Kabupaten Gunung Mas.
Sementara itu, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Bambang Brojonegoro, mengatakan pemerintah akan fokus untuk mempersiapkan pemindahan ibu kota pada 2020.
Persiapan itu termasuk menyusun master plan ibu kota yang terdiri dari detail dan desain rinci terkait pemindahan.
Bambang Brojonegoro menyebut konstruksi pembangunan baru akan dimulai pada 2021.
Diperkirakan pembangunan konstruksi gedung pemerintahan serta infrastruktur penunjang membutuhkan waktu hingga 2024 atau 4 tahun.
Setelah jadi pemindahan ibu kota baru tahap pertama pun bisa dimulai.
(TribunWow.com/Ifa Nabila)
WOW TODAY: