Paskibra Audri Viranti Hilang di Bogor, Tetangga Sempat Ketemu di Jalan dengan Tatapan Kosong

TRIBUNWOW.COM - Anggota pasukan pengibar bendera (Paskibra) tingkat kecamatan bernama Audri Viranti Islanda (16) dinyatakan hilang sejak 29 Juli 2019 lalu.

Audri menghilang tiba-tiba setelah pamit belajar kelompok dengan teman sekolahnya di wilayah Kecamatan Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

Sebelum mengetahui kabar Audri hilang, ada tetangga yang sempat bertemu gadis itu di jalan dengan tatapan kosong.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Kamis (15/8/2019), paman Audri, Ahmad Farhan menceritakan awal mula keponakannya menghilang.

Saat itu Audri meminta izin kepada ibunya, Kiftiyah, untuk belajar kelompok dengan teman sebangkunya.

Sekitar pukul 10.00 WIB, Audri berangkat dengan mengendarai sepeda motor ke depan komplek perumahan Coco Garden Cluster Modesta ditemani ibunya.

• Pengakuan Siswa yang Gagal Jadi Anggota Paskibraka Labuhan Batu karena Dikeluarkan secara Sepihak

Sesampainya di depan pintu keluar komplek di pinggir jalan raya, Audri turun dan menunggu angkutan umum yang baisa dinaikinya.

Setelah menunggu lama namun angkot tak kunjung datang hingga Audri meminta ibundanya untuk pulang ke rumah lantaran cuaca panas.

Kiftiyah pun meninggalkan putrinya yang menunggu angkot tanpa firasat apapun.

"Ma, pulang saja enggak apa-apa, Audri di sini saja. Akhirnya mamanya meninggalkan Audri tanpa firasat buruk karena sudah dianggap aman."

"Apalagi itu kondisi ramai di depan komplek," ungkap Ahmad kepada Kompas.com lewat sambungan telepon, Rabu (14/8/2019).

Merasa putrinya sudah belajar kelompok, sekitar pukul 22.00 WIB orangtua Audri masih menunggu kepulangannya.

• Viral Calon Paskibraka Digantikan Anak Bupati Labuhan Batu, Sebut Dikeluarkan Secara Sepihak

Lantaran merasa khawatir, orangtua Audri langsung menghubungi teman-teman belajar kelompok putrinya.

Namun dari pengakuan temannya, ternyata sejak pagi Audri tidak muncul untuk belajar kelompok hingga orangtua Audri memutuskan untuk lapor polisi.

"Hari Senin pagi itu memang berniat belajar kelompok yang enggak jauh dari rumah jadi diizinin oleh mamanya."