Terkini Daerah
Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Mahasiswa Grobogan Meninggal Dunia setelah Sehari Berada di Taiwan
Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun datang dari mahasiswa asal Grobogan, Jawa Tengah yang meninggal sekitar seminggu yang lalu.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Pelaku pun sudah bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut.
Ia pun bersyukur dan berterima kasih terhadap banyaknya bantuan dari berbagai pihak.
Yayuk menyebut ada bantuan dari KDEI (Kantor Dagang Ekonomi Indonesia) di Taiwan, Kemenlu, teman-teman anaknya di Taiwan, dan tetangga yang memiliki koneksi dalam pengurusan surat-menyurat.
Sebelum anak ketiga dari enam anaknya tersebut meninggal, ia tak mendapat firasat apa-apa.
Berbeda halnya dengan pakdhe Akhadi atau kakak ayah korban, Ngatino (69).
Ia mengaku sempat mendapat mimpi yang tak berani ia sampaikan sekira tiga bulan yang lalu.
Ngatino yang mengasuh Akhadi sejak kecil sampai kelas lima sekolah dasar pernah bermimpi di rumah korban ada pertunjukkan wayang.
• Kabar Duka, Mantan Menteri Era Soeharto, Cosmas Batubara Meninggal Dunia
Namun ia tak tahu siapa yang menikah di rumah tersebut.
"Saya tidak berani bilang kepada siapa pun. Karena bisa jadi beban pikiran ketika itu," jelasnya.
Kakak korban Widia menyampaikan seluruh keluarga sudah menerima dan ikhlas dengan kepergian adiknya karena musibah tersebut.
Jenazah adiknya dijadwalkan dipulangkan dari Taiwan Jumat ini, diperkirakan sampai di rumah duka Sabtu pukul 08.00 WIB. (Tribunjateng/ivo)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul "Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun Mahasiswa asal Grobogan Meninggal Ditabrak di Taiwan".
WOW TODAY: