Breaking News:

Terkini Daerah

Terungkap Motif Pelaku Membunuh Istri Pendeta di Medan, Tak Sanggup Bayar Utang hingga Diancam

Motif pelaku pembunuhan terhadap istri pendeta akhirnya terungkap yakni karena utang yang belum dibayar.

Penulis: Desi Intan Sari
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUN MEDAN / M FADLI TARADIFA
Polisi Sudah Kantongi Identitas Pembunuh Herawati Siagian, yang Tewas dengan Tangan Terikat. Pihak keluarga memadati lokasi kejadian, Minggu (28/7/2019). 

TRIBUNWOW.COM - Motif pelaku pembunuhan terhadap istri pendeta bernama Eriawati Siagian (56) di rumah kontrakannya Jalan Abadi, No 50 A, Tanjung Rejo, Medan Sunggal, Medan akhirnya terungkap.

Dikutip TribunWow.com dari TribunMedan.com Selasa (30/07/2019), motif pelaku membunuh Eriawati Siagian lantaran utang yang belum dibayar.

Pelaku pembunuhan tersebut bernama Dimas Satrya Agung alias Dimas (36), warga Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Siti Rejo II, Kecamatan Medan Amplas.

Fakta Pembunuhan Istri Pendeta di Medan, Kronologi hingga Pelaku Pura-pura Jadi Wartawan

Garis polisi yang dipasang di tempat kejadian
Garis polisi yang dipasang di tempat kejadian (Tribunnews)

Kanit Reskrim Polsek Sunggal Iptu Syarif Ginting mengatakan barang bukti yang ditemukan polisi yaitu kursi, baju dengan bercak darah milik korban serta puntung rokok yang diduga bekas diisap pelaku,

Wanita di Medan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Polisi Tangkap Pelaku dan Beberkan Motif Pembunuhan

Polisi melakukan penyelidikan pada hari Minggu, dari penyelidikan tersebut akhirnya didapatkan tiga orang yang dicurigai.

Setelah melakukan interogasi secara mendalam terhadap ketiga orang, hasilnya mengarah kepada satu orang yakni pelaku.

Syarif juga menuturkan motif pelaku adalah karena atau utang, keduanya sempat bertikai yang pada akhirnya pelaku membunuh kepada korban.  

Korban sendiri bekerja meminjamkan uang kepada orang-orang yang membutuhkan sebagai sumber pendapatnya.

Dari uang yang dipinjamkan korban mendapatkan bayaran lebih yang dijadikan sebagai keutungan.

Detik-detik Massa Kepung Rumah Pelaku Pembunuhan di Jeneponto, Lempari Batu hingga Balok Kayu

Pelaku diketahui meminjam uang kepada korban sekitar 40 juta rupiah dan sudah membayar sebagian, sisa 23 juta rupiah yang belum dibayarkan,

Karena sisa utang yang tak segera dibayar oleh pelaku, korban mengancam akan melaporkan kepada sang mertua bahwa pelaku memiliki utang.

"Nanti aku laporkan sama mertuamu kalau tak kau bayar hutangmu ini," ucap Syarif menirukan perkataan korban yang disampaikan pelaku ditempat kejadian.

Dikarenakan emosi, pelaku akhirnya memukul korban dengan kursi kayu dan menusukkan pisau ke bagian leher.

Setelah itu, pelaku menyumpal mulut korban, untuk memastikan bahwa korban sudah tewas dan terakhir pelaku mengikat tangan korban. 

Pasangan Bersimbah Darah, Ayah Korban Ungkap Anaknya Tak Merasa Sakit meski Alami Luka Bacok

Pembunuhan tersebut terjadi di bagian dapur rumah korban, posisinya hanya mereka berdua yang ada di rumah.

Halaman
12
Tags:
Pembunuhan istri pendeta di MedanMedanKasus Pembunuhan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved