Breaking News:

Kabar Tokoh

Sempat Saling Singgung terkait Dinas Luar Negeri Anies Baswedan, Begini Penjelasan Mendagri

Mendagri Tjahjo Kumolo sempat saling singgung dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait kunjungan luar negeri kepala daerah.

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Rekarinta Vintoko
KOMPAS.com/Devina Halim
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di PTIK, Jakarta Selatan, Kamis (18/7/2019). 

TRIBUNWOW.COM - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo sempat saling singgung dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait kunjungan luar negeri kepala daerah.

Diberitakan TribunWow.com dari Kompas.com, Tjahjo Kumolo akhirnya menegaskan bahwa pernyataannya sebelumnya tak dimaksudkan untuk Anies Baswedan.

Tjahjo menjelaskan, perjalanan dinas luar negeri Anies Baswedan sudah jelas dan tidak perlu dipermasalahkan.

Menjamu Duta Besar Palestina di Balaikota, Anies Baswedan Bahas Hubungan Perdagangan

Perpanjangan izin Anies juga sudah dilaporkan ke Kemendagri sehingga tak melanggar aturan.

Tak hanya itu, Tjahjo bahkan menjelaskan bahwa Anies sendiri baru sekali melakukan kunjungan ke luar negeri.

"Dan bulan (Juli) ini Pak Anies Baswedan baru satu kali keluar negeri," kata Tjahjo melalui keterangan tertulisnya, Selasa (23/7/2019).

Sementara, terkait pernyataan soal kunjungan luar negeri itu, Tjahjo meminta agar masyarakat tak berspekulasi apakah yang ia maksud adalah Anies atau bukan.

Ia juga menjelaskan, publik bisa mengecek sendiri siapa saja kepala daerah atau wakil kepala daerah yang bepergian ke luar negeri tanpa izin melalui Imigrasi.

Posisi Wagub DKI Jakarta sampai Kosong Setahun, Kalangan Ormas Minta Anies Baswedan Turun Tangan

Tjahjo lantas menegaskan, pernyataannya itu sama sekali tak berkaitan dengan kepergian Anies ke luar negeri.

"Saya tidak singgung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Malah saya sebut, kunjungan kerjanya sudah ada izin. Hal ini saya tegaskan untuk tidak dipelintir pernyataan saya dan ini saya luruskan," kata Mendagri.

Sementara terkait permintaan Anies untuk membuka daftar perjalanan dinas kepala daerah ke luar negeri sebagai tanggapan pernyataan Tjahjo sebelumnya, Tjahjo menilai tak perlu membuka daftar tersebut ke publik.

Tjahjo menjelaskan, hal itu dikarenakan dirinya sudah percaya dengan para kepala daerah.

"Saya kira enggak perlu (dibuka). Saya percaya kok sama semua kepala daerah," kata Tjahjo yang ditemui di Kampus IPDN Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Selasa (23/7/2019), seperti diberitakan Kompas.com.

Tjahjo juga menjelaskan, dirinya selalu memberi izin kepada kepala daerah yang ingin melakukan kunjungan luar negeri.

Hal ini, jelas Tjahjo, karena ia yakin setiap perjalanan dinas ke luar negeri akan membawa manfaat untuk daerah masing-masing.

"Seluruh kepala daerah pasti kunjungannya itu ada manfaat buat daerah, karena menggunakan anggaran daerah, kami hanya mengontrol," ujar Tjahjo.

Beri Akses Data Kependudukan ke Sejumlah Perusahaan, Mendagri Pastikan Kerahasiaan Tetap Terjamin

Diketahui, saling singgung antara Tjahjo dan Anies awalnya bermula dari pernyataan Tjahjo terkait Surat Edaran Mendagri mengenai prosedur perizinan perjalanan dinas luar negeri oleh kepala daerah.

Hal ini berawal dari pertanyaan wartawan pada Tjahjo, apakah Surat Edaran Nomor 009/5546/SJ yang ia keluarkan terkait perjalanan Anies ke Amerika Serikat (AS).

Tak menjawab pasti, Tjahjo justru mengungkapkan pendapatnya soal perjalanan dinas Anies.

"Enggak, ya sebagai contoh Pak Anies ya. Dia enggak ada wakil tapi satu tahun berapa kali dia. Hampir sebulan dua (sampai) tiga kali. Ada lho gubernur hampir tiap minggu izin ke luar negeri, ada," ujar Tjahjo.

Namun, saat ditanya lebih jauh siapa gubernur yang meminta izin dinas tiap minggu, Tjahjo tak menjawab dan hanya tertawa.

Pertanyaan terkait ini terjadi karena surat edaran tersebut dikeluarkan bertepatan dengan perjalanan dinas luar negeri Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Anies diketahui berangkat ke Colombia pada Selasa (9/7/2019) malam untuk menjadi pembicara dalam World Cities Summit Mayors Forum (WCSMF) 2019 yang digelar di Medellin, Kolombia, pada 10-12 Juli 2019.

Dari Kolombia, Anies berangkat langsung ke Washington DC, Amerika Serikat, untuk menghadiri undangan dari organisasi United States-Indonesia Society (USINDO).

Kursi Wagub DKI Jakarta Lama Kosong, Anies Baswedan: Gubernur Tak Punya Kewenangan

Anies menjadi pembicara dalam forum USINDO itu.

Atas pernyataan Tjahjo itu, Anies lantas kembali menyinggung balik sang Mendagri.

Anies meminta ahar Kemendagri mengumumkan daftar kepala daerah yang melakukan perjalanan dinas ke luar negeri.

"Buat saya nih, dibuat transparan. Bagus kalau ada aturannya, diumumkan saja. Gubernur siapa, pergi ke mana, berapa lama, urusan apa," kata Anies di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (22/7/2019).

"Dengan begitu (diumumkan), saya bisa menunjukkan bedanya. Kalau saat ini, orang tidak tahu, (kepala dinas) pergi ke luar negeri itu apa, jalan-jalan, studi banding, atau berbicara," imbuhnya.

(TribunWow.com/Ananda Putri)

WOW TODAY

Tags:
Anies BaswedanTjahjo KumoloDKI Jakarta
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved