Kasus 'Ikan Asin' Dianggap hanya Salah Paham, Farhat Abbas Sebut 2 Ucapan Galih Ginanjar Fakta

TRIBUNWOW.COM - Pengacara Rey Utami dan Pablo Benua dalam kasus 'ikan asin' , Farhat Abbas menyebut bahwa masalah yang menjerat kliennya yang melibatkan artis Galih Ginanjar dan Fairuz hanyalah sebatas salah paham saja.

Terlebih, menurut Farhat Abbas kasus 'ikan asin' yang menyebabkan Rey, Pablo dan Galih Ginanjar ini sebenarnya hanya dibesar-besarkan.

Farhat Abbas menerangkan bahwa kalimat Galih yang sangat disoroti dalam video 'ikan asin' yang beredar melalui kanal YouTube Rey Utami dan Pablo Benua adalah kalimat tentang 'ikan asin' serta 'sendok keputihan'.

Namun bukan berarti kalimat tersebut dalam dianalogikan sebagai sebuah penghinaan bagi kaum perempuan secara general, seperti dikutip TribunWow.com dari tayangan Insert yang diunggah melalui kanal YouTube Trans TV  Official, Selasa (16/7/2019).

• Alasan Farhat Abbas Ajukan Penangguhan Penahanan Terutama untuk Rey Utami Dibanding Pablo Benua

"Kata-katanya tuh ikan asin dengan sendok putih," ujar Farhat Abbas.

"Jadi kalau ada kata-kata ikan asin sendok putih itu dianggap adalah sebuah wujud atau cara merendahkan kaum perempuan se-Indonesia," tambahnya.

• Polda Metro Jaya Beberkan Alasan Tolak Laporan Kuasa Hukum Pablo Benua

Menurutnya, Galih dalam video yang kemudian viral itu hanyalah mengungkapkan fakta yang selama ini dialaminya kepada khalayak.

"Padahal kan tidak seperti itu, itu kan masalah pribadi. Emang itu sebagai suatu fakta, cerita, ya kan," lanjutnya.

Farhat juga menyayangkan sikap Fairuz A Rafiq, mantan istri Galih yang membawa kasus yang dianggapnya sepele ini ke ranah hukum.

"Itu kan memang tinggal dibantah dengan cara-cara klarifikasi, bukan harus dipenjara," terang Farhat.

• Kuasa Hukum Pablo Benua Bawa Nama Tito Karnavian, Buntut dari Laporan kepada Hotman Paris Ditolak

Terlebih, melalui berbagai media, Fairuz mengaku bahwa dirinya telah memaafkan mantan suaminya dan segala pihak yang terlibat dalam video 'ikan asin' itu.

Akan tetapi, Fairuz mengatakan bahwa dirinya tetap akan melanjutkan proses hukum atas kasus tersebut.

"Di pembelaan saya, saya sudah menyarankan dan sudah pernah minta maaf. Dan lagi pula, Fairuz nya sudah memaafkan."

"Walaupun tidak mencabut, tapi sudah memaafkan," sebutnya.

• Hampir Ikut Vlog Ikan Asin Rey Utami dan Pablo, Tata Liem Singgung Galih Ginanjar seperti Gunung

Lebih lanjut, Farhat menyebut bahwa seharusnya kasus ini diselesaikan secara keagamaan di mana seharusnya berakhir dengan damai.