Breaking News:

Terkini Daerah

Perkosa dan Jual Remaja Putri hingga Hampir Bunuh Diri di JPO, Dua Orang Pelaku Positif Narkoba

Perkosa, cekoki narkoba, dan jual remaja putri hingga hampir bunuh diri di JPO Depok, dua orang pelaku ternyata positif gunakan narkoba.

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Lailatun Niqmah
TribunJakarta/Dwi Putra Kesuma
JPO di depan Mall Ramayana, Margonda, Pancoran Mas, Kota Depok, yang dijadikan lokasi AF untuk mengakhiri hidupnya. 

TRIBUNWOW.COM - Dua orang pelaku pemerkosaan seorang remaja putri yang hampir bunuh diri di jembatan penyeberangan orang (JPO) Margonda, Depok, Jawa Barat ternyata positif narkoba.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Senin (15/7/2019) dua orang tersebut adalah Muhammad Sobar dan Ari Saputra yang ditangkap polisi pada Jumat (10/7/2019) malam.

Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus menyebut dua pelaku itu ditangkap di tempat yang berbeda.

Sobar ditangkap di kontrakannya di depan Stasiun Depok Baru, sedangkan Ari ditangkap saat naik angkot.

"Sementara kalau pelaku lainnya, Ari ditangkap saat narik angkot 112 jurusan Kampung Rambutan-Depok," kata Firdaus, saat dikonfirmasi, Senin (15/7/2019).

Mayat dalam Karung di Blora Tewas Dikeroyok saat Pesta Miras, Teman Korban: Saya Disuruh Ikut Pukuli

Firdaus menyebut kedua pemerkosa itu positif mengonsumsi narkoba.

"Korban juga positif methamphetamine dan amphetamine (positif narkoba)," ujar Firdaus.

Firdaus menyebut pihaknya tengah berkoordinasi dengan satuan narkoba untuk mendalami kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu ini.

"Kami masih lakukan pemeriksaan terhadap pelaku dan mencari saksi-saksi lain untuk menyelidiki kasus ini," kata Firdaus.

Diberitakan sebelumnya, remaja putri berinisial AF (17) yang mencoba meloncat dari JPO berhasil diselamatkan setelah tersangkut di pagar JPO.

Setelah diselamatkan dan dibawa ke Dinas Sosial Kota Depok, AF menceritakan motif yang membuatnya melakukan aksi nekat melompat dari atas JPO.

Gempa 7,2 SR di Maluku Utara Diikuti 52 Guncangan, Ahli Tsunami: Setara 50 Kali Bom Hiroshima

AF ketika diperiksa di Kantor Dinas Sosial Kota Depok, Rabu (10/7/2019).
AF ketika diperiksa di Kantor Dinas Sosial Kota Depok, Rabu (10/7/2019). (Istimewa/TribunJakarta.com)

Warga Pasangkayu Berlarian saat Tahu Buaya 1,5 Meter Mendadak Masuk Pemukiman

AF mengaku ingin mengakhiri hidupnya lantaran depresi dengan apa yang menimpanya selama satu tahun belakangan ini.

AF yang dititipkan ibunya pada Sobar ternyata kerap dicekoki narkoba oleh Sobar yang merupakan teman ibunya itu.

Selain dicekoki narkoba, AF juga diperjualbelikan kepada lelaki hidung belang.

AF selalu menuruti apa kata Sobar lantaran pria itu mengancam akan mencelakai sang ibu.

Semua yang sudah dilalui oleh AF membuatnya menjadi trauma dan ketakutan.

(TribunWow.com)

WOW TODAY:

Tags:
Kasus PemerkosaanJembatan Penyeberangan Orang (JPO)narkoba
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved