Perseteruan Fairuz dan Galih Ginanjar
Hotman Paris Minta Iriana Jokowi Ikut Pantau Kasus 'Ikan Asin' Galih Ginanjar dan Fairuz A Rafiq
Hotman Paris meminta Ibu Negara Iriana Jokowi untuk ikut memantau jalannya persidangan 'ikan asin' antara Galih Ginanjar dan Fairuz, Senin (8/7/2019).
Penulis: Laila Zakiyya Khairunnisa
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Tampak Fairuz terdiam beberapa saat dan kemudian mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang mendukungnya.
"Makasih buat teman-teman semuanya yang sudah support," ujar Fairuz.
"Saya mohon doanya agar keadilan buat saya," imbuhnya di sela isak tangis.
"Makasih buat semuanya, maaf saya enggak bisa ngomong apa-apa," kata Fairuz yang kemudian menangis dan menunduk.
• Galih Ginanjar Akui Sebut Bau Ikan Asin karena Ingin Permalukan sang Mantan Istri, Fairuz A Rafiq
Dalam kesempatan itu, Hotman Paris juga kembali meluruskan kabar miring tentang dirinya yang disebut cari kesempatan untuk menolong Fairuz demi kepopuleran.
Hotman Paris tegas membantah kabar dirinya panjat sosial (pansos) melalui perseteruan Fairuz dengan Galih Ginanjar.
Pengacara kondang satu itu mengaku dirinya sudah terlalu terkenal hingga tak perlu pansos.
"Oke, dalam kesempatan ini, ada dua hal yang mau saya utarakan lagi sebagai penasihat hukum, ada tiga hal."
"Kalau ada mulut-mulut usil di luar bahwa katanya saya cari makan dengan pansos, saya sudah terlalu terkenal, saya tidak mungkin pansos lagi," terang Hotman Paris.
Hotman Paris mengaku menolong Fairuz semata karena mereka bersahabat, terlebih Fairuz juga pernah menggunakan jasa pengacara Hotman empat tahun lalu.
"Dan saya melakukan ini, murni persahabatan tanpa honor apapun. Benar kan?" ujar Hotman Paris mendapat anggukan dari Fairuz.
"Sudah dua kali saya bantu dia, dari mulai empat tahun lalu ya," terang Hotman Paris.
Galih Ginanjar Akui Ingin Permalukan Fairuz
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengungkapkan motif Galih menyebut organ intim sang mantan istri, Fairuz 'bau ikan asin'.
Diberitakan TribunWow.com dari Kompas.com, Senin (8/7/2019), kepada pihak kepolisian Galih mengaku bahwa dirinya mengucapkan kata-kata asusila dalam video yang diunggah di kanal YouTube pasangan Rey Utami dan Pablo Putra Benua itu karena ingin mempermalukan Fairuz.