Terkini Daerah
Gelar Reka Ulang Kasus Pembunuhan dan Mutilasi di Pasar Besar Malang, Identitas Korban Masih Misteri
Polisi gelar reka ulang adegan pembunuhan yang terjadi di Kota Malang. Dari hari ditemukan korban hingga kini identitas korban belum diketahui.
Penulis: AmirulNisa
Editor: Claudia Noventa
Karena korban dalam keadaan sakit, maka Sugeng meninggalkannya di lokasi kejadian.
"Sugeng kemudian meninggalkan lokasi pembunuhan. Saat kembali, dia kemudian menggorok korban dan memutilasinya.
Reka ulang dilakukan di dua lokasi yaitu di Kelenteng En Ang Kiong, tempat Sugeng bertemu dan berkenalan dengan korban.
Lalu lokasi kedua adalah tempat Sugeng membunuh korban dan memutilasinya.
• Pertama Kali Terjadi Kasus Mutilasi, Warga di Ogan Ilir Bantu Polisi Cari Bagian Tubuh yang Hilang
Kronologi kejadian
Awal mula kejadian yaitu pada tanggal 7 Mei 2019 saat korban dan Sugeng bertemu.
Dikutip dari SuryaMalang.com, Selasa (18/6/2019), korban bertemu Sugeng dengan tujuan untuk meminta uang.
Namun, karena Sugeng tidak memiliki uang, ia memberikan makanan kepada korban.
Setelah korban menyelesaikan makan, Sugeng mendekati korban dan mulai menggoda korban.
Kejadian tersebut terjadi di Jalan Laksamana Martadinata.
Sugeng lantas mengajak korban ke parkiran Matahari Pasar Besar atau lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
Di TKP itu lah, Sugeng mengajak korban untuk berhubungan intim.
Karena saat berhubungan intim Sugeng merasa tidak terpuaskan, ia pun melakukan pemerkosaan pada korban.

Aksi pemerkosaannya tersebut membuat korban pingsan.
Sebelum membunuh korban, Sugeng menato kedua telapak kaki korban.