Breaking News:

Terkini Daerah

Bocah 10 Tahun Diduga Dibakar Temannya Sendiri di Pati, Kronologi hingga Fakta Berbeda dari Polisi

Moh Khoirul Muhaimin (10) mengalami luka bakar yang cukup serius di sekujur tubuh karena disiram bahan bakar dan dibakar teman mainnya sendiri.

Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUN JATENG/LIKE ADELIA
Kondisi Irul di ruang PICU RSUP Kariyadi, korban pembakaran oleh temannya dari Pucakwangi Winong Pati. 

Sementara itu, satu teman lainnya langsung menyulutkan korek api.

Seketika itu juga, wajah, tangan sampai kaki Irul terbakar.

"Pulang-pulang Irul sudah gosong. Irul mengaku dibakar oleh dua temannya yang tak lain tetangga kami juga. Seorang anak SMP dan seorang lagi kelas 4 SD. Yang satu menyiram dan yang satu membakar," ungkap Masruin, buruh bangunan ini.

Akibat luka bakar yang dideritanya, Irul langsung dilarikan ke rumah sakit Budi Agung Juwana dan langsung dirujuk untuk mendapatkan perawatan intensif fi RSUP dr Kariadi, Semarang.

"Malam harinya Irul dirawat di RSUP dr Kariadi, Semarang, kata dokter, Irul mengalami luka bakar yang serius. Kami berharap ada tanggungjawab dari pihak keluarga yang melukai anak saya," pungkas Masruin.

Ketahuan Mengintip Karyawati Mandi, Pria Ini Tusuk Korban setelah Jatuh Terpeleset dari Tembok

Keluarga Kekurangan Biaya

Masruin mengaku kekurangan biaya untuk pengobatan putranya yang mengalami luka bakar yang cukup serius di sekujur tubuhnya.

"Bingung sudah tak punya tabungan. Hingga saat ini kami sudah mengeluarkan Rp 50 juta untuk biaya di rumah sakit. Belum lagi untuk makan dan sebagainya. Irul harus menjalani operasi pengangkatan kulit mati. Tentunya selepas dari rumah sakit, ada biaya khusus lagi untuk obat dan lain-lain. Semoga ada yang mau membantu," ungkap Masruin dikutip dari Kompas.com, Kamis (13/6/2019).

Korban yang masih mendapatkan perawatan di ICU juga mengaku syok atas apa yang dialaminya.

"Kini anak saya syok dan kesakitan di ICU akibat mengalami luka bakar serius pada wajah, tangan dan kaki. Kami masih berjaga di RSUP Kariadi, Semarang," terangnya.

Polisi Ungkap Fakta Lain

Kasat Reskrim Polresta Pati, AKP Yusi Andi Sukmana membeberkan fakta berbeda soal dugaan korban dibakar oleh teman mainnya sendiri.

Dikutip dari Kompas.com, Andi menuturkan bahwa insiden tersebut terjadi lantaran semburan api dari mercon.

"Jadi bukan karena dibakar oleh temannya, itu keterangan yang salah dan tolong diluruskan. Peristiwa itu murni kecelakaan akibat kelalaian. Jadi korban terkena semburan api dari mercon bumbung akibat kekurang hati-hatian mereka. Jadi tidak ada unsur sengaja dibakar seperti yang ramai di medsos," tegas Andi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (13/6/2019).

Menguatkan bukti tersebut, kepolisian juga telah melakukan pemeriksaan terhadap dua rekan korban yakni HP dan RM.

Keduanya merupakan teman yang sama-sama bermain bersama dengan korban saat kejadian tersebut.

"Kami amankan barang bukti berupa bambu yang telah dibuat menjadi mercon dengan cara dilubangi, minyak tanah dalam botol plastik, lilin serta ranting kayu. Korban bermain mercon bumbung bersama HP dan RM di halaman rumah nenek korban," kata Andi.

(TribunWow.com)

WOW TODAY:

Tags:
Bocah 10 tahun dibakar temannyaPatiRSUP Dr Kariadi Semarang
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved