Breaking News:

Terkini Daerah

Bocah 10 Tahun Diduga Dibakar Temannya Sendiri di Pati, Kronologi hingga Fakta Berbeda dari Polisi

Moh Khoirul Muhaimin (10) mengalami luka bakar yang cukup serius di sekujur tubuh karena disiram bahan bakar dan dibakar teman mainnya sendiri.

Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUN JATENG/LIKE ADELIA
Kondisi Irul di ruang PICU RSUP Kariyadi, korban pembakaran oleh temannya dari Pucakwangi Winong Pati. 

TRIBUNWOW.COM - Moh Khoirul Muhaimin (10) harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit, lantaran mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya, sejak Selasa (4/6/2019) lalu.

Dikutip dari TribunJateng.com, bocah yang akrab disapa Irul tersebut mengalami luka bakar lantaran diduga dibakar oleh temannya, saat sedang asyik bermain bersama.

Dijelaskan oleh Khusna (39), ibu korban yang merupakan warga Desa Pucakwangi, Kabupaten Pati Jawa Tengah, kejadian nahas tersebut terjadi satu hari menjelang hari raya Idul Fitri, Selasa (4/6/2019) sekitar pukul 14.00 WIB.

"Jadi waktu pagi itu dia (korban) diajak kakaknya bersih-bersih di rumah, malam hari lebaran, nah kok langsung dipanggil terus, 'ayo main ayo main, Irul ayo main'," terang ibu korban, Rabu (12/6/2019).

"Korban itu ikut main tiba-tiba pulang siang, enggak apa-apa, tiba-tiba pergi lagi korban kok sudah hangus semua, bagian wajah hangus, saya kan kaget, bapaknya kaget," ungkap Khusna menambahkan.

Temannya Acungkan Jari Tengah, ABG Ini Jadi Bulan-bulanan 8 Pria hingga Tewas Dibakar Hidup-hidup

Kondisi Irul di ruang PICU RSUP Kariyadi, korban pembakaran oleh temannya dari Pucakwangi Winong Pati.
Kondisi Irul di ruang PICU RSUP Kariyadi, korban pembakaran oleh temannya dari Pucakwangi Winong Pati. (TRIBUN JATENG/LIKE ADELIA)

Dijelaskan oleh Masruin, saat pulang, korban berteriak mengatakan bahwa Irul tidak betah dengan rasa panas yang dideritanya.

"Selasa siang sekitar jam dua, dia pulang sudah dengan keadaan terbakar sambil teriak panas. Gak betah aku buk, panas," ujar Khusna.

Terkait alasan mengapa pelaku yang masih di bawah umur tega membakar korban, Khusna mengaku tak tahu alasannya.

Ia hanya menduga motif pembakaran tersebut terjadi karena dendam.

"Saya tidak tahu kenapa seperti itu, katanya dendam. Tapi tidak tahu dendam karena apa," lanjut Khusna.

Sementara itu, dikutip dari Kompas.com, ayah korban, Marsuin (45)  juga mengaku kaget saat pertama kali mendengar teriakan sang anak, setelah pulang dari bermain.

"Panas Pak Bu.. sakit panas," jelas Masruin saat menjelaskan teriakan Irul, Kamis (13/6/2019).

Saat kejadian, Marsuin mengaku bahwa Irul pamit keluar rumah setelah diajak bermain oleh tetangganya.

IPW Ungkap Nama Penyandang Dana Kerusuhan 21-22 Mei Selain Habil Marati: Kenapa Tak Transparan?

Ia kemudian bermain di halaman rumah teman sekampungnya, yang berlokasi tak jauh dari rumah korban.

Dari penuturan Irul, dirinya mengaku disiram oleh cairan yang diduga adalah bahan bakar oleh seorang temannya.

Halaman
12
Tags:
Bocah 10 tahun dibakar temannyaPatiRSUP Dr Kariadi Semarang
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved