Terkini Nasional
Respons Jokowi saat Dikabarkan Sudah Kantongi Mapping dan Dalang Rusuh 22 Mei
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali angkat bicara terkait aksi kerusuhan 22 Mei lalu.
Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
"Ya kalau penegakkan hukum ya penegakkan hukum," jelas Jokowi.
"Urusan nanti ada kompromi politik itu, saya kira beda soal," tambahnya.
Di kesempatan yang sama, sebelumnya Jokowi juga meminta supaya kerusuhan 22 Mei tidak dicampuradukkan dengan proses politik.
Hal itu bermula saat pembawa acara menyinggung soal situasi politik pasca-pemilu yang sempat memanas hingga adanya keruushan 22 Mei.
"Kita sempat dikhawatirkan oleh kondisi sosial politik yang memanas 22 Mei dan eskalasinya berujung pada penangkapan tersangka sejumlah orang ya, proses ini akan diteruskan atau bagaimana?" tanya pembawa acara.
Jokowi menegaskan bahwa penangkapan mereka yang terlibat dalam kerusuhan 22 Mei adalah bagian dari penegakan hukum.
"Ya itu sisi yang lain, itu sisi penegakkan hukum," ujar Jokowi.
"Jangan dicampuradukkan dengan proses-proses politik yang ada. Itu penegakkan hukum," sambungnya.
• Kuasa Hukum Prabowo-Sandi Kirim Surat ke Dewan HAM Internasional, Minta Investigasi soal Aksi 22 Mei
Jokowi juga menyebut bahwa TNI dan Polri tidak akan berkompromi dengan pihak-pihak yang telah melanggar hukum.
"Kalau memang sudah melanggar aturan hukum, sekali lagi TNI Polri tidak ada pilihan, tidak akan ada kompromi," papar Jokowi
"Mereka akan tegas, aparat hukum akan tegas sesuai dengan aturan hukum yang berlaku."
"Itu penegakkan hukum," tandasnya.
Simak videonya dari menit 5.50:
(TribunWow.com/Atri)
WOW TODAY: