Breaking News:

Pilpres 2019

Andre Rosiade: AHY Punya Waktu Kongko dengan Pendukung Jokowi, tapi Tak Pernah Punya Waktu ke BPN

Wasekjen Gerindra Andre Rosiade kembali mengkritik Komandan Kogasma Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat membahas nasib koalisi Prabowo-Sandi.

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade kembali menyampaikan kritiknya pada Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat membahas soal nasib koalisi pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Diberitakan TribunWow.com, hal tersebut disampaikan Andre saat menjadi narasumber di dialog Kompas Petang, seperti diunggah di saluran YouTube KompasTV, Senin (20/5/2019).

Dalam pemaparannya, Andre awalnya menegaskan bahwa dirinya menyampaikan kritik pada AHY sebagai pribadi, bukan sebagai Kader Gerindra maupun Anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN).

Prabowo-Sandi Nyatakan Sikap soal KPU Umukan Jokowi Menang Suara Pilpres: Kami Menolak Semua Hasil

Dalam kritiknya, Andre menyinggung soal pertemuan AHY dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang juga merupakan Calon Presiden nomor 01 saat itu.

"Kalau mendengar waktu mas AHY ketemu Pak Jokowi, kami menerima. Karena kan alasannya pertemuan antara rakyat dengan Presiden Republik Indonesia," kata Andre.

"Tentu presiden Republik Indonesia mengundang masyarakat, kita menghormati," sambung dia.

Andre lantas menegaskan, situasi yang berbeda terjadi pada pertemuan kedua AHY dan Jokowi.

"Yang pertemuan kedua, Mas AHY diundang kembali secara pribadi, bukan mewakili partai. Mereka diundang oleh kepala daerah-kepala daerah pendukung Pak Jokowi. Kepala daerah itu terbukti tidak netral dalam Pilpres 2019," jelas Andre.

Andre menyebutkan, meski tak ada ketetapan Bawaslu bahwa kepala daerah tersebut tak netral, rekaman video yang menunjukan ketidaknetralan kepala daerah itu nyatanya sudah beredar luas di media sosial.

"Di rekaman videonya semua, Ganjar (Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo) pendukung Jokowi, wali kota saya di rumah, Airin Rachmi Diany (Wali Kota Tangerang Selatan) pendukung Pak Jokowi. Coba sebutkan siapa sih yang nggak mendukung Jokowi? Bahkan Bima Arya (Wali Kota Bogor, Wasekjen PAN) pun mendukung Jokowi," terang Andre.

"Lalu ada mbak Yenny Wahid (Putri Abdurrahman Wahid) juga yang kebetulan pendukung Pak Jokowi," sambung dia.

Andre lantas menyinggung AHY.

Ia menilai AHY memiliki waktu untuk berbincang dengan para pendukung Jokowi, tapi tak memiliki waktu untuk berdiskusi dengan para pendukung Prabowo.

Penolakan BPN Prabowo-Sandi Tidak Pengaruhi KPU: Tahapan Tetap akan Jalan Terus

"Nah, Mas AHY punya waktu kongko, ngobrol-ngobrol dengan pendukung Pak Jokowi, tapi tidak pernah punya waktu untuk datang ke BPN, diskusi dengan Pak Djoksan (Ketua BPN Djoko Santoso) dan lain-lain," tegas Andre.

"Kan nggak perlu diundang, silaturahim itu gampang," imbuh dia.

Halaman
12
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved