Breaking News:

Pilpres 2019

Karena Ani Yudhoyono, Sejumlah Elite Demokrat Ini Putuskan untuk Mundur dari Koalisi Prabowo-Sandi

Berikut ini sejumlah elite Demokrat yang ingin mundur dari koalisi Prabowo-Sandi karena konflik dengan Ani Yudhoyono.

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) bersama dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) sebelum melakukan pertemuan tertutup di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (30/7/2018). Partai Demokrat resmi berkoalisi dengan Partai Gerindra dalam Pilpres 2019. 

"Saya pribadi akan pamit baik-baik mundur dari barisan Pak Prabowo ini," kata Jansen, Minggu (19/5/2019) malam.

Alasannya pun sama, karena banyak warganet yang menyudutkan Ani Yudhoyono melalui media sosial.

Menurutnya serangan pada Ani sudah tidak bisa ditolerir lagi.

Relawan 01 Tutup Sayembara Rp 100 Miliar untuk Buktikan Kecurangan Pemilu, Tak Ada Jawaban dari BPN

"Mungkin kalau hanya menyerang kami kader-kader Demokrat, masih bisalah kami menerimanya. Silakan serang kami sekeras mungkin. Tetapi ini sudah menyerang Ibu Ani, sudah tidak pantas dan beradab," kata Jansen.

Namun, hingga saat ini, Senin (20/5/2019), Demokrat masih bergabung bersama koalisi Prabowo-Sandi.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Panjaitan, menegaskan bahwa Partai Demokrat akan menuntaskan janji koalisi hingga 22 Mei 2019.

(TribunWow.com/Tiffany Marantika)

WOW TODAY:

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved