Terkini Daerah
Sugeng Diduga Gangguan Jiwa lantaran Suka dengan Adiknya, Tetangga Tak Kaget saat Ia Jadi Tersangka
Misteri penemuan mayat berjenis kelamin wanita di Pasar Besar, Kota Malang pada Selasa (14/5/2019) lalu memasuki babak baru.
Penulis: Laila Zakiyya Khairunnisa
Editor: Rekarinta Vintoko
Niat Awal Pelaku Ajak Korban ke Gedung Kosong
Dari video pengakuan yang banyak beredar di media sosial, niat awal Sugeng mendekati dan mengajak korban ke Pasar Besar Kota Malang adalah untuk menyetubuhinya.
Sugeng pertama kali bertemu dengan korban di depan Klenteng Eng An Kiong, Sabtu (11/5/2019).
Setelah perkenalan itu, korban dibawanya ke Pasar Besar sekitar pukul 07.00 WIB.
"Kamu perkosa ya," kata perekam video, dikutip dari channel YouTube TribunSolo Official, Kamis (16/5/2019),
"Dereng," kata Sugeng kemudian.
Sugeng menjelaskan bahwa niatnya bersetubuh dengan korban diurungkan setelah tahu korban sedang menstruasi.
"Tidur sama saya, belum (berhubungan badan) karena ada darah di kemaluannya," ujarnya.
• Pelaku Mutilasi Mayat Wanita di Malang Tertangkap, Tato Sugeng dan Anjing Pelacak Jadi Kunci Utama
Dalam video pengakuan tersebut, Sugeng juga menjelaskan bahwa korban sempat mengeluh dan menangis padanya.
"(Mengeluh soal kemaluannya) loro mas loro (sakit mas, sakit)," kata Sugeng menceritakan.

Ia juga menjelaskan bahwa ia memutilasi korban lantaran permintan korban sendiri.
"Sing ngongkon larene niku, 'aku wis rakuat mas, mending panjenengan pateni yo mati' (dia yang minta, 'aku sudah tidak kuat mas, mending kamu bunuh biar mati," kata Sugeng.
Dijelaskan oleh Sugeng, ia mengakui telah memutilasi korban, namun ia tidak membunuh korban lantar korban sudah meninggal dunia terlebih dahulu.
"Mpun mati, jalukane larena (orang itu korban sudah meninggal, jadi permintaan korban)," jelas Sugeng.
• Pengakuan Pria Pemutilasi Wanita di Pasar Besar Malang, Sesuai Permintaan Korban dan Gunakan Gunting
Awal Mula Mayat Termutilasi Ditemukan