Pilpres 2019
Adian Napitupulu Tegaskan Kubu 01 Tak Tersindir atas Pantun Prabowo yang Singgung Kecurangan Pemilu
Adian Napitupulu menegaskan bahwa kubu 01 Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin tidak tersindir atas pantun Capres Prabowo Subianto.
Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Rekarinta Vintoko
Najwa menanyakan dari mana informasi kecurangan yang didapat oleh Prabowo.
Dengan tegas Arief mengatakan bahwa kecurangan itu ditemukan dalam form C1.
"Dari C1 kita yang sudah kumpul," tegas Arief.
"Kan sudah ada buktinya di Bengkulu kita menang."
"Nah sekarang udah ada belum satu provinsi yang sudah dihitung sampai 100 persen yang menang Joko Widodo kan belum ada."
"Ya artinya kita kayak begini ya, masyarakat di Bengkulu sudah menyatakan, mendeklarasi bahwa presiden terpilih ya Prabowo-Sandi," tandasnya.
• Input Suara Luar Negeri Tak Sesuai Form, Perolehan Jokowi-Maruf Berlipat, Prabowo-Sandi Berkurang
Pantun Prabowo Subianto
Diberitakan sebelumnya dari saluran YouTube Kompas TV, Prabowo yang mengenakan baju cokelat dengan peci di kepala menyampaikan tiga pantunnya di acara peringatan Hari Buruh Internasional di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2019).
Di atas panggung, Prabowo yang mengenakan baju cokelat dengan peci di kepala menyampaikan 3 pantun.
Pantun yang pertama mengenai kemenangan dirinya dengan Cawapresnya Sandiaga Uno.
"Di sini gunung di sana gunung, di tengah-tengah Pulau Bali, saudara-saudara jangan pernah bingung, yang pasti menang Prabowo-Sandi," ujar Parbowo yang langsung mendapat sorakan dari para pendukungnya.
Bahkan Prabowo sempat menari dengan gaya khasnya sambil tersenyum.
"Ada lagi, ada lagi," ucapnya kembali.

• Soal Dugaan Kecurangan Pemilu, BPN Prabowo-Sandi: Silakan Dilaporkan kalau Ada Pihak Kami yang Salah
Pantunya yang kedua, mengenai kemenangan yang akan didapatkan oleh orang yang membela kebenaran.
"Satu dua cempaka biru, tiga empat dalam jambangan. Percayalah yang bela kebenaran, dia yang akan dapat kemenangan," ungkapnya yang lagi-lagi mendapat sorakan.
"Boleh juga ya," pujinya sendiri.
Di pantun yang ketiga, Prabowo menyindir seseorang yang curang berakhlak seperti lutung.
"Rawe-rawe rantas malang-malang putung. Mereka yang curang akhlaknya seperti lutung," teriaknya menggema.
(TribunWow.com/Atri Beti/Roifah)
WOW TODAY: