Terkini Daerah
Mengaku sebagai Dukun, Seorang Pria Perkosa Siswi hingga Hamil dan Cabuli 3 Teman Lainnya
Seorang lelaki yang berprofesi sebagai tukang sadap getah karet di perkebunan yang berada di Jember tega memperkosa seorang siswi hingga hamil.
Penulis: Laila Zakiyya Khairunnisa
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - G (60) seorang lelaki yang berprofesi sebagai tukang sadap getah karet di perkebunan yang berada di Jember, Jawa Timur, tega memperkosa seorang siswi yang masih duduk di bangku kelas 3 SMP hingga kemudian korban hamil dengan usia kandungan yang kini mencapai 6 bulan.
Keterangan terkait peristiwa pemerkosaan tersebut diungkapkan oleh pihak kepolisian Polsek Tempurejo, melalui Kapolsek Tempurejo, AKP Suhartanto, saat dikonfirmasi pada Kamis (4/4/2019).
"Setelah kami dalami ternyata benar ada korban pencabulan," kata AKP Suhartanto, seperti dikutip TribunWow.com dari Tribun Madura (5/4/2019).
• Oknum Pembina Pramuka Nekat Cabuli Belasan Siswa SMP di Banyumas, Ini Modus dan Motifnya
Tak hanya melakukan pemerkosaan hingga korban tersebut hamil, berdasarkan penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian, terungkap pula jika G juga melakukan pencabulan terhadap tiga siswi lainnya.
"Ada tiga orang. Semuanya juga masih anak-anak," ungkapnya.
G, yang berasal dari Desa Curahnongko, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember, melakukan pencabulan tersebut dengan cara dirinya mengaku sebagai seorang dukun dan akan memberikan apapun yang para korban butuhkan, seperti seorang kekasih.
Pemerkosaan tersebut dilakukan G terhadap seorang siswi yang ternyata tinggal tak jauh dari kediamannya.
• Kerap Ajak Siswa Ikut Kegiatan Pramuka sampai Larut Malam, Pelatih Cabuli 11 Murid SMP di Banyumas
Kejadian tersebut bermula ketika G mendatangi kediaman nenek korban.
Di kediaman nenek korban itulah kemudian ia menawari gadis di bawah umur tersebut, apakah ia ingin mendapatkan jodoh seusai korban lulus Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Korban yang tertarik kemudian diminta untuk mendatangi kediaman G untuk melakukan ritual.
Namun ketika sampai di kediaman pelaku, korban justru diminta untuk membuka bajunya.
• Ayah Kandung Cabuli 5 Putrinya, 1 Korban Hamil hingga Melahirkan
Pelaku kemudian memaksa korban serta mengancam jika korban tak menuruti kemauannya maka keinginan korban tak akan terwujud, serta tidak akan mendapatkan jodoh dan rezekinya tidak lancar.
"Pelaku mengancam korban, anak di bawah umur ini."
"Korban diancam jika dia tidak mau melayani keinginan pelaku, maka tidak akan mendapatkan jodoh," jelas AKP Suhartanto.
• Orangtua Curiga Anak Sering Telat Menstruasi dan Alami Pendarahan, Terungkap Jadi Korban Pencabulan
Pemerkosaan yang dilakukan oleh pelaku terjadi semenjak bulan September 2018 lalu.