Breaking News:

Tips Kesehatan

Berikut Cara Mengatasi Demam dan Kapan Kamu Harus Pergi ke Dokter

Demam adalah kenaikan suhu tubuh, biasanya disebabkan oleh infeksi. Demam merupakan pertanda bahwa sel antibodi sedang melawan virus atau bakteri.

Penulis: Astini Mega Sari
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
buoyhealth.com
ilustrasi demam 

TRIBUNWOW.COM - Demam adalah kenaikan suhu tubuh, biasanya disebabkan oleh infeksi.

Demam merupakan pertanda bahwa sel antibodi sedang melawan suatu virus atau bakteri.

Dikutip TribunWow.com dari Better Health Channel, Jumat (5/4/2019), meski demam bisa menurun dengan sendirinya, namun, demam tinggi (sekitar 41,5o celcius atau lebih) bisa sangat berbahaya dan memicu kejang.

3 Cara Meredakan Batuk dengan Bahan-bahan Alami, Tanpa Obat dan Efek Samping

Dilansir oleh Better Helath Channel, berikut penyebab, gejala, cara mengatasi demam, dan kapan harus ke dokter:

Penyebab demam:

-Virus: seperti pilek atau infeksi saluran pernapasan bagian atas

-Bakteri: seperti radang amandel, radang paru-paru atau infeksi saluran kemih

-Beberapa penyakit kronis

-Beberapa penyakit tropis seperti malaria

-Efek samping obat

Cara Alami Atasi Insomnia Tanpa Obat, Bisa Buat Tidur Nyenyak, dari Terapi Cahaya hingga Akupunktur

Gejala demam:

-Kurang enak badan

-Merasa badan panas dan berkeringat

-Gemetaran

-Menggeretakkan gigi

-Wajah memerah

Cara Alami untuk Menyembuhkan Sakit Kepala Sebelah atau Migrain Tanpa Obat

Hal yang perlu kamu lakukan saat mengalami demam:

-Minum banyak air putih

-Hindari minum minuman beralkohol, teh, kopi karena bisa menyebabkan dehidrasi

-Hindari mandi dengan air dingin. Kulit bereaksi terhadap dingin dengan menyempitkan pembuluh darah yang akan menjebak panas tubuh.

-Pastikan kamu banyak beristirahat

Termasuk Konsumsi Bawang Putih, Ini 5 Cara Obati Hidung Tersumbat saat Flu

Kapan kamu harus ke dokter?

-Jika demammu lebih dari 40o celcius

-Jika demammu tidak menurun setelah 2 hingga 3 hari setelah melakukan perawatan di rumah

-Jika kamu terus-terusan menggigil dan menggeretakkan gigi secara terus-menerus

-Jika kamu merasa panas tapi tidak berkeringat

-Jika kamu merasa tambah sakit seiring waktu

-Jika kamu mengalami muntah-muntah, halusinasi, kaku di bagian leher, ruam kulit, detak jantung cepat, dan kejang otot

-Jika kamu mengalami sakit kepala parah dan tidak sembuh saat minum obat penghilang rasa sakit

-Jika kamu baru saja pulang bepergian dari luar negeri.

(TribunWow.com)

TONTON JUGA:

Tags:
DemamCara Mengatasi DemamVirusDokter
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved