Breaking News:

Terkini Daerah

Otaki Pembunuhan Calon Pendeta di OKI, Pelaku Nang Tak Jadi Perkosa saat Dengar Permohonan Korban

Nang (20) otak pembunuhan calon pendeta di OKI, Senin (25/3/2019) ternyata mengurungkan niat membunuh korban setelah dengar permohonannya.

Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
KOMPAS.com/AJI YK PUTRA
Nang dan Hendri, dua pelaku pembunuhan serta pemerkosaan terhadap MZ seorang calon pendeta perempuan di Kabupaten OKI, Jumat (29/3/2019). 

Zulkarnain menjelaskan bahwa pelaku tega membunuh korban lantaran mengaku tidak terima atas perlakuan korban.

Zulkarnain mengungkapkan bahwa korban pernah menghina korban.

"Karena dihina saja tidak ada yang lain mereka terasa dihina mereka merasa terhina, karena (calon) pendetanya kan cantik jadi mereka merasa dihina," jelas Zulkarnain dari akun Facebook Tribun Sumsel.

Dijelaskan oleh Zulkarnain, pelaku menyukai korban namun korban tidak pernah menanggapi.

Korban juga mengabaikan pelaku dan mengatakan bahwa tidak menyukai pelaku.

Dijelaskan pula oleh Zulkarnain, awal pengungkapan kasus pembunuhan yang dilakukan oleh kedua pelaku bermula saat ada warga yang melihat pelaku mencari karet ban.

Viral Video Penangkapan Pelaku Pembunuhan Calon Pendeta di OKI, Diseret ke TKP Ambil Barang Bukti


Nang dan Han, dua pelaku pembunuhan dan perkosaan calon pendeta Melinda Zidemi di perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI)
Nang dan Han, dua pelaku pembunuhan dan perkosaan calon pendeta Melinda Zidemi di perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) (Kolase Tribun Sumsel)

Pelaku mengatakan bahwa karet ban tersebut akan digunakan untuk memperbaiki sepeda motornya.

"Sebelumnya ada informasi tersangka mencari karet ban untuk mengganjal sepeda motor," kata Zulkarnain.

Selain itu setelah melakukan penyelidikan, polisi menemukan barang-barang korban di kediaman pelaku.

"Dari situ kita kembangkan ditemukan HP disimpan oleh dia bersama dengan tas merah ada uang tidak begitu banyak," kata Zulkarnain.

"Disimpan di semak belukar di semak sawit, kita juga temukan tutup sarung di belakang rumah dan belanja-belanja bawaan korban," jelasnya menambahkan.

Bahkan kedua pelaku juga ikut mencari korban setelah korban dikatakan hilang.

"Mereka ikut mencari korban, sudah kenal, sudah kenal korban," kata Zulkarnain.

TONTON JUGA:

(TribunWow.com)

Tags:
Ogan Komering Ilir (OKI)Kasus Pembunuhan SadisKasus PemerkosaanPembunuhan Calon Pendeta di OKI
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved