Terkini Daerah
Motif Wahyu Jayadi Bunuh Siti Zulaeha Dipertanyakan Suami Korban, Kebohongan Lainnya Turut Dibongkar
Suami Siti Zulaeha Djafar mengaku semua penuturan Wahyu Jayadi, Dosen UNM yang bunuh Siti adalah kebohongan belaka.
Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Claudia Noventa
Korban diketahui sedang mempunyai sebuah masalah dan hendak menceritakannya pada pelaku.
Sekitar pukul 18.00 WIB, pelaku dan korban kemudian bertemu dengan menggunakan kendaraan masing-masing menuju ke Kompleks Ruko Perum Permata Sari di jalan Sultan Alauddin Makassar.
Setelahnya, pelaku memarkirkan mobil miliknya di sebuah warung kopi.
Pelaku kemudian melanjutkan perjalanan menggunakan mobil milik korban.
Lantaran korban hendak bercerita, pelaku melajukan mobil milik korban dengan kecepatan rendah.
Dalam perjalanan itulah, pelaku dan korban terlibat percakapan ringan.
Barulah sekitar pukul 19.30 Wita, korban dan pelaku mulai terlibat adu mulut.
• Klarifikasi Ibu yang Viral Tendang Anak dari Dalam Mobil sampai Tersungkur: Saya Menyesal dan Khilaf

Pertengkaran antara keduanya diduga lantaran korban mencampuri urusan pribadi pelaku di sela percakapan keduanya.
Dalam pertengkaran itu pula, korban sempat menampar pipi pelaku.
Terlibat cekcok dan adu mulut yang tak kunjung berakhir, sekitar pukul 20.05 Wita pelaku sudah mulai emosi dan menghentikan kendaraan milik korban di Jalan STPP Bontorannu, Gowa.
Lantaran emosinya yang sudah memucak, pelaku kemudian melakukan aksi kekerasan pada korban hingga membuatnya meninggal dunia.
Diketahui pelaku mencekik leher korban dan juga memukul wajah korban beberapa kali hingg korban tewas.
Melihat kondisi korban, pelaku ketakutan dan mulai panik.
Ia kemudian mencari lokasi untuk meninggalkan korban beserta mobilnya.
Akhirnya pelaku memutuskan untuk berhenti di depan ruko gudang Perum Bumi Zarindah, Dusun Japing Pattallassang, Gowa (TKP jasad korban ditemukan) yang terletak sekitar 17,9 km dari kampus UNM.
Setelah itu, pelaku membuat skenario seolah korban adalah korban perampokan dan penganiayaan.
Pelaku juga mengambil ponsel korban dan merusaknya untuk menghilangkan barang bukti.
Setelah merasa aman dan berfikir aksinya tidak diketahui orang lain, pelaku kemudian kabur dari lokasi kejadian dengan membonceng motor orang yang melintas menuju Makassar.
(TribunWow.com)
TONTON JUGA: