Kabar Tokoh
Tanggapi Ace Hasan soal Siti Aisyah, Dahnil Anzar: Ini Bukan Sekedar Masalah Politik Elektoral
Jubir BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar jawab pemaparan Jubir TKN, Ace Hasan terkait klaim pemerintah pada pembebasan Siti Aisyah.
Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Rekarinta Vintoko
Ace menjelaskan, Jokowi memang tidak pernah menyatakan bahwa pembebasan Siti Aisyah adalah hasil lobi.
Ace lantas mempertanyakan terkait Dahnil yang seolah tak membaca berita.
Lebih lanjut, Ace memberikan penjelasan terkait andil pemerintah Indonesia dalam pembebasan Siti Aisyah.
Berikut kicauan lengkap Ace Hasan mengenai hal tersebut:
"Assalamu’alaikum para tweeps. Semoga hari Kamis ini kita diberikan kesehatan dan keberkahan dalam menjalani aktivitas kita.
Saya ingin menanggapi apa apa yang disampaikan sahabat saya Bang @Dahnilanzar soal pembebasan Siti Aisyah dari kasus tuduhan pembunuhan di Malaysia..
Pernyataan @Dahnilanzar yang mengatakan bahwa pembebasan Siti Aisyah, WNI yang bebas hukum mati di Malaysia, “asal klaim” yang menunjukkan dengan nyata bahwa mereka panik betapa Presiden Jokowi benar-benar telah bekerja untuk rakyat sebagaimana mandat konstitusi.
Dalam kasus bebasnya Siti Aisyah, berusaha menggiring opini publik bhw tdk ada andil pemerintah Indonesia dlm bebasnya Siti Aisyah.
Mrk menyebar link berita PM Mahathir yg menyatakan keputusan pembebasan itu adl keputusan murni hukum, & bukan dilobi oleh pemerintah Indonesia.
Ya, memang itu benar keputusan hukum, lagipula Presiden @jokowi tdk pernah jg menyatakan pembebasan Siti Aisyah hasil lobi.
Yg Presiden @jokowi dan jajaran menterinya katakan: proses pendampingan hukum & advokasi dg optimal. Itu upaya hukum yang sah dalam dunia internasional.
Apakah @Dahnilanzar tdk membaca berita? Atau memang sudah terlanjur takut duluan klu pemerintahan Jokowi diapresiasi rakyat krn menjalankan tugasnya sehingga buru-buru menuduh Presiden @Jokowi klaim bahkan mempermalukan Indonesia di dunia internasional.
• Atas Pernyataan Pembebasan Siti Aisyah oleh Jokowi, Fahri Hamzah Minta Kemenlu Minta Maaf
Perlu diketahui, sejak awal kasus pembunuhan Kim Jong Nam yang menyeret Siti Aisyah, Pemerintah Indonesia telah bergerak, yaitu memastikan Siti mendapatkan proses persidangan (proses hukum) yg adil.
Menlu Retno Marsudi langsung menghubungi Menlu Malaysia Dato’ Sri Anifah Hj Aman.
Tim KBRI pun dikirim ke Malaysia untuk mendapatkan akses ke Siti Aisyah, Presiden Jokowi saat bertemu dengan Mahathir Mohammad pun sempat membahas kasus yang menimpa Siti, pun dengan Polri yang juga membuka komunikasi dengan kepolisian Malaysia yang menangani kasus tersebut.
Yang terpenting, Pemerintah Indonesia pun menunjuk pengacara dari Firma Gooi & Azura di Malaysia yang sudah terkenal menyelesaikan persoalan WNI yang menimpa Siti Aisyah. Komunikasi dengan Kejaksaan Agung Malaysia pun terus dilakukan.