Andi Arief Terjerat Narkoba
BREAKING NEWS: Politikus Partai Demokrat Andi Arief Ditangkap karena Narkoba
Politikus Partai Demokrat Andi Arief ditangkap Polisi, Minggu (3/3/2019).
Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Lailatun Niqmah
4. Melakukan test urine terhadap tersangka
5. Mengamankan tersangka
• Update Kasus Tabarakan Maut Rombongan Bupati Demak, Keksaksian Sopir hingga Ajudan Meninggal

Penangkapan Andi Arief karena narkoba Senin (4/3/2019) (Istimewa)
Profil Andi Arief
Dikutip dari Tribunnews.com, Andi Arief lahir di Bandar Lampung, Lampung, 20 November 1970.
Andi Arief kini menempati posisi sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat sejak tahun 2015.
Andi Andi Arief pernah menjabat sebagai Staf Khusus Presiden bidang Bantuan Sosial dan Bencana Alam dari tahun 2009 hingga 2014, pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Andi Arief juga pernah ditunjuk oleh SBY sebagai Komisaris PT Pos Indonesia.
Andi Arief semasa muda dikenal sebagai aktivis pro-demokrasi.
• Kisah Viral Rasilu, Merantau Jadi Tukang Becak, Terserempet Mobil, dan Akhirnya Dipenjara 1,5 Tahun
Ia juga aktif di Solidaritas Mahasiswa Indonesia untuk Demokrasi (SMID) yang berafiliasi dengan Partai Rakyat Demokratik (PRD) pada pertengahan dekade 1990-an.
Andi Arief sempat menjadi korban penculikan aktivis pada 1998, lantaran kegiatan keaktivisannya dianggap mengancam Orde Baru.
Andi Arief diculik hanya dua bulan sebelum rezim Soharto jatuh, tepatnya pada 28 Maret 1998 di Lampung.

Andi Arief. (Tribunnews.com)
Akan tetapi akhirnya Andi Arief menjadi satu di antara aktivis yang dilepaskan.
Andi Arief juga sempat membuat publik heboh, dengan sejumlah pernyataan kontroversialnya dalam kancah perpolitikan, seperti saat melontarkan sindiran 'JenderalKkardus' pada Prabowo Subianto.
Tak hanya itu, Andi Arief juga membuat geger setelah mengunggah kabar soal 'hoaks 7 kontainer surat suara telah tercoblos', beberapa waktu lalu.
(TribunWow.com)