Breaking News:

Takut Dideportasi ke Arab Saudi dan Disiksa Keluarganya, Kakak Beradik Ini Sembunyi di Hong Kong

Sudah hampir enam bulan kakak beradik Reem dan Rawan (bukan nama sebenarnya) kabur dari keluarga mereka di Arab Saudi.

Editor: Ekarista Rahmawati Putri
The Star
Ilustrasi Kakak Adik yang kabur dari Arab Saudi 

TRIBUNWOW.COM - Sudah hampir enam bulan ini Reem dan Rawan (bukan nama sebenarnya) kabur dari keluarga mereka di Arab Saudi.

Kakak beradik berusia 18 dan 20 tahun itu sudah berpindah tempat hingga 13 kali mulai dari hotel, hostel, bahkan pernah tidur di kapal.

Usaha itu mereka lakukan untuk mencegah deportasi dan ancaman bakal kembali bertemu keluarga jika mereka kembali ke Saudi.

Dilansir AFP Sabtu (23/2/2019), penyiksaan yang diterima baik dari ayah maupun saudara membuat Reem dan Rawan kabur dari Saudi.

Reem membuka kisah keduanya dengan menceritakan ayah mereka sering memukuli mereka saat masih kecil, dan kakak mereka saat mulai beranjak dewasa.

Tangkap 4 Pelaku Penganiayaan Dua Orang Tewas di Unimed, Polisi Sayangkan Perlakuan Para Security

Dia mengungkapkan mereka disiksa hanya karena kesalahan seperti bangun telat untuk salat.

Ayahnya tidak berusaha mencegah saat kakaknya memukuli mereka

"Ayah berpikir itu adalah cara yang bagus supaya mereka menjadi pria sejati ketika mulai memukuli kami," keluh Reem.

Bahkan, adiknya yang baru berumur 10 tahun ikut-ikutan mengawasi cara mereka berpakaian.

Bahkan memarahi saat mereka ketahuan berada di luar tanpa niqab.

Dia mengatakan adiknya itu mempelajarinya setelah melihat ayah serta kakaknya.

"Dia pasti berpikir itu cara baik menangani perempuan," tuturnya.

Mereka sudah berencana untuk kabur sejak dua tahun lalu di saat Rawan mencapai usia 18 tahun, sehingga dia bisa mengajukan visa ke Australia.

Cara Menjadwalkan Pesan di WhatsApp agar Tak Lupa Mengucapkan Selamat Ultah pada Pasanganmu

Peluang pun datang September 2018 tatkala keluarga mereka memutuskan untuk berlibur ke Sri Lanka.

Saat orangtua mereka tidur, Rawan dan Reem mengambil paspor mereka.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
Arab SaudiTindak kekerasan pada anakKorban Tindak Kekerasan (KontraS)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved