Breaking News:

Membangun Ketahanan Nasional Bidang Pariwisata dengan Memperkenalkan Kuliner Tradisonal

Ketahanan Nasional di bidang Pariwisata harus dimulai dengan memperkenalkan berbagai macam makanan tradisional kepada anak didik.

Editor: Astini Mega Sari
TribunWow.com/istimewa
Pembicara di Politeknik Pariwisata Palembang: Staff Ahli bidang Ekonomi dan Kawasan Pariwisata, Kemenpar, Anang Sutono, Alumni Lemhannas PPSA XXI Caturida Meiwanto Doktoralina dan AM Putut Prabantoro (menerima plakat) dan Zulkifli Harahap (Direktur Politeknik Pariwisata Palembang). 

"Selain itu, pendidikan etika dan moral yang menjadi landasan wujud dunia pariwisata Indonesia harus dibangun oleh para mahasiswa yang dalam 15 tahun akan menjadi enterpreneur-enterprenus baru dalam dunia pariwisata,” tambahnya.

Omongannya Terus Dipotong TKN Jokowi, Andre Rosiade: Beri Saya Kesempatan, Jangan Otoriter

Caturida, yang juga Ketua Asosiasi Dosen dan Guru Provinsi Banten, meminta para dosen untuk lebih terbuka wawasannya terhadap keterbukaan perkembangan teknologi dan informasi yang serba cepat.

Kreativitas dalam mendidik sekolah kejuruan pariwisata sangat dibutuhkan oleh para anak didik.

“Industri pariwisata itu tidak mungkin sama yang ditawarkan. Keunikan, keistimewaan, kekhasan selalu menjadi nomor satu dalam industri ini. Sangat dibutuhkan pendidikan yang dapat menumbuhkan kreativitas anak didik," tutur Caturida.

"Bakpia Jogya dulu hanya dikenal isinya kacang hijau. Sekarang berbagai macam varian rasa sudah ada di bakpia Jogya. Dan yang lebih penting dari segalanya adalah, bagaimana industri pariwisata Indonesia akan berujung pada terwujudnya ketahanan nasional khususnya di bidang ekonomi dan budaya,” pungkasnya. (*)

Tags:
Sektor PariwisataKuliner IndonesiaPoliteknik Pariwisata Palembang
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved