Kabar Tokoh
AHY Soroti Penangguhan Perjanjian Nuklir AS-Rusia, Ferdinand Justru Ungkit Isu Hoax Propaganda Rusia
Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) turut soroti penangguhan perjanjian senjata nuklir antara Amerika Serikat dan Rusia.
Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Bobby Wiratama
Dikutip dari Kompas.com yang Melansir AFP, Sabtu (2/2/2019), menyusul keputusan AS yang menangguhkan partisipasinya dalam perjanjian nuklir era Perang Dingin, Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan juga akan melakukan hal serupa.
"Rekan Amerika kami sudah menangguhkan partisipasi mereka. Jadi kami juga bakal melakukannya," kata Putin dalam pernyataan yang disiarkan televisi.
Di sela rapat dengan Menteri Luar Negeri Srergeu Lavrov dan Menteri Pertahanan Sergey Shoigu, Putin menegaskan bahwa Rusia tak berminat membuka diskusi dengan AS.
"Kami bakal menunggu hingga kolega kami itu cukup dewasa untuk membuka dialog dan menyikapi topik penting ini," kata Putin.
Perselisihan keduanya terjadi karena adanya saling tuduh antara AS dan Rusia.
Satu dan lainnya saling tuding sebagai pihak yang melakukan pelanggaran terhadap perjanjian Nuklir Jarak Menengah (INF).
• Komentari Puisi Sri Mulyani, Ferdinand: Puisinya Mirip Aku Punya Mobil Mewah, tapi Semua Utang
Seperti dikutip Kompas.com dari Sky News, Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov menyatakan bahwa AS tidak mengindahkan tawaran Rusia untuk menginspeksi rudah penjelajah yang diklaimnya telah melanggar INF.
Selain itu, menurut Lavrov, AS juga melanggar INF karena menempatkan sistem pencegah rudal di Romania di mana peluncurannya juga bisa digunakan untuk rudah penjelajah.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengklaim bahwa Rusialah yang telah melakukan pelanggaran.
Namun, pihaknya bersedia membuka dialog jika Rusia mau mengenyahkan rudal yang dianggapnya melanggar.
(TribunWow.com)