Breaking News:

Kabah Tokoh

Teror Pimpinan KPK Tak Kunjung Selesai, Said Didu: Jangan Salahkan Rakyat kalau Menduga Pelaku

Muhammad Said Didu memberikan tanggapan terkait teror yang menyerang pimpinan KPK

Penulis: Nirmala Kurnianingrum
Editor: Claudia Noventa
tribunnews
Said Didu memberikan tanggapan terkait teror yang menyerang pimpinan KPK 

Tukang bubur itu, kata dia, sempat berinteraksi dan ditanya oleh terduga pelaku terkait kediaman RT.

"Khusus (saksi) untuk penjual bubur, dari Inafis (Polri) akan memanggil ahli sketsa wajah, karena keterangan yang bersangkutan sebelum kejadian itu ada orang yang sempat menanyakan rumah pak RT," ujar Dedi di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (11/1/2019).

Bila sketsa wajah telah selesai dibuat, ia mengatakan tim Inafis akan mengirimkan hasil tersebut ke tim Laboratorium Forensik (Labfor).

Nantinya, kata jenderal bintang satu itu, pihak Labfor akan mengembangkan dan membuat sketsa wajah secara digital.

Tanggapi Kasus Teror Kediaman Pimpinan KPK, Antasari Azhar: Bertobatlah Mereka

"Lagi dicoba digambar sketsa wajahnya. Nanti dari hasil sketsa wajah yang berhasil digambar oleh ahli sketsa dimasukkan di laboratorium forensik Inafis," kata dia.

"Kita memiliki peralatan yang cukup canggih. Akan mencoba menggambar sketsa wajah dalam bentuk digital," tukas mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu.

Sebelumnya diberitakan, kepolisian berhasil mendapatkan sejumlah fakta sebelum teror di rumah Ketua KPK, Agus Rahardjo, Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, dari kesaksian sejumlah saksi.

Berdasarkan kesaksian penjual bubur, menyebutkan bahwa sebelum kejadian ada orang yang tidak dikenal menanyakan rumah Agus kepadanya.

"Dia melihat ada orang yang datang ke tempat penjual bubur itu dan menanyakan rumah pak RT. Kemudian menanyakan rumah ketua KPK," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (10/1/2019).

(TribunWow.com/ Nirmala)

Tags:
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)Muhammad Said DiduTwitterNovel Baswedan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved