Breaking News:

Terkini Daerah

Sejumlah Alasan Puluhan PSK Unjuk Rasa untuk Tolak Penutupan Lokalisasi di Karang Dempel NTT

Puluhan Pekerja Seks Komersial (PSK) yang tergabung dalam Organisasi Pekerja Sosial (OPSI) menggelar aksi unjuk rasa untuk tolak penutupan lokalisasi.

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS
Ilustrasi 

Selain dari aktivis OPSI, sejumlah elemen mahasiswa pun turut menolak lokalisasi tersebut.

Mereka menilai penutupan lokalisasi itu tidak akan menyelesaikan masalah prostitusi.

Ino Naitio selaku Koordinator Front Perjuangan Rakyat mengatakan, kehadiran mereka hanya untuk menyampaikan aspirasi masyarakat soal rencana penutupan KD.

"Apakah dengan penutupan KD kemudian kasus prostitusi bisa selesai? Kita perlu kajian soal penutupan KD," kata Ino.

Diketahui, Pemprov Kupang mencatat sebanyak 5.773 jiwa di NTT telah mengidap HIV.

Atletnya Diduga Sewa PSK, Ketua Asosiasi Basket Jepang: Kami Menyesal Tidak Cukup Mendidik Mereka

Jumlah tersebut dirinci yakni sebanyak 2.769 menderita HIV dan 3.003 menderita Aids.

Jumlah PSK terbanyak berasal dari Jawa Timur sebanyak 120 orang.

Sementara asal Jawa Barat sebanyak 2 orang, Jawa Tengah 2, Kalimantan Tengah 1, Sulawesi Selatan 3, Lampung 1, NTB 5.

Serta PSK lokal sebanyak 11 orang.

(TribunWow.com/Tiffany Marantika)

Sumber: Pos Kupang
Tags:
Pekerja Seks Komersial (PSK)Nusa Tenggara Timur (NTT)Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)HIVKarang Dempel
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved