Breaking News:

Pembunuhan Satu Keluarga

Tersangka Pembunuhan di Bekasi Mengaku Sempat Kepergok Anak-anak Korban saat Melakukan Aksinya

Haris Simamora atau HS, tersangka pembunuhan satu keluarga di Bekasi mengaku memiliki dendam dengan korban.

Editor: Claudia Noventa
Wartakota dan Facebook.com/Vicky Sulaeman Manullang
Kasus tewasnya satu keluarga yang terdiri dari pasangan suami istri (pasutri) dan dua anaknya di Jalan Bojong Nangka II, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Selasa (13/11/2018) mulai terungkap. 

"Saya cuma baca istighfar saja, siapa yang tidak merinding sampai saya enggak bisa tidur lagi. Ya saya tidak tahu, itu setan saja mungkin," ujar Nining.

Nining tidak menyangka dan kaget pada pagi harinya ternyata keluarga pengelola kontrakannya ditemukan tewas.

Polisi telah memastikan, satu keluarga pengelola kontrakan tersebut dibunuh oleh Haris Simamora (HS) pada Selasa lalu.

Tenangkan diri ke Gunung Guntur

Usai melakukan pembunuhan, HS memutuskan untuk menenangkan diri ke Gunung Guntur, Garut, Jawa Barat pada Rabu malam (14/11/2018).

Tersangka Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Buang Barang Bukti Berupa Linggis ke Kalimalang

Haris sengaja pergi ke Gunung Guntur setelah membunuh seluruh keluarga Diperum Nainggolan. Dirinya ingin mencari ketenangan di Gunung Guntur.

 

Dikutip dari Tribunnews.com, Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Wahyu Hadiningrat, mengungkapkan bahwa Haris mengaku hobi mendaki gunung.

"Berdasarkan keterangannya memang pelaku ini hobinya naik gunung. Jadi maksudnya untuk menenangkan diri jadi dia naik gunung," ujar Wahyu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (16/11/2018).

Naik sebelum mendaki gunung, dirinya sudah keburu ditangkap oleh pihak kepolisian.

Polisi menangkap saat dirinya sedang beristirahat di sebuah saung.

HS, Pelaku pembunuhan satu keluarga di Bekasi
HS, Pelaku pembunuhan satu keluarga di Bekasi (WARTA KOTA/MUHAMAD AZZAM / Vicky Sulaeman Manullang)

"Tapi sebelum naik sudah ketangkap pada saat dia persiapan naik, tidur di saung itu sudah ditangkap," jelas Wahyu.

Nasib Anjing Peliharaan Korban Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi setelah Sempat Tak Terurus

Seperti diketahui, polisi telah menetapkan Haris sebagai tersangka pembunuhan satu keluarga di Bekasi. Polisi juga sudah melakukan penahanan.

Haris ditangkap di kaki Gunung Guntur, Garut, Jawa Barat, tadi malam, Rabu (14/11/2018) sekitar pukul 22.00 WIB.

Dirinya diduga melakukan pembunuhan terhadap satu keluarga yang tinggal di Jalan Bojong Nangka 2, Pondok Melati, Bekasi, Selasa 13 November 2018.

Keempat orang tersebut adalah satu keluarga yang terdiri dari pasangan suami-istri dan dua orang anaknya. Keempat orang tersebut yakni, Diperum Nainggolan (38), Maya Ambarita (37), Sarah Nainggolan (9), serta Arya Nainggolan (7).

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Dua Anak Korban Pembunuhan di Bekasi Terbangun Saat Orangtuanya Dibunuh, Dicekik Saat Tertidur Pulas

Sumber: Tribun Bogor
Tags:
Tersangka Pembunuhan Satu Keluarga di BekasiMotif Pembunuhan Satu Keluarga di BekasiPembunuhan satu keluarga di BekasiJawa Barat
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved