Kabar Tokoh
Pernyataan Kwik Kian Gie yang Membuat Fadjroel Rachman Unggah Surat Tantangan Debat dari Adinoto
Ekonom senior Kwik Kian Gie mendapatkan tantangan debat dari CEO PT Adinoto Indonesia, Adinoto Kadir yang diunggah oleh Fadjroel Rachman.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Ekonom senior, Kwik Kian Gie, mendapatkan tantangan debat dari CEO PT Adinoto Indonesia, Adinoto Kadir.
Hal tersebut dituliskan Adinoto melalui unggahan Presiden Komisaris PT Adhi Karya (Persero) Tbk, Fadjroel Rachman melalui Instagram miliknya, fadjroelrachman, Rabu (14/11/2018).
Dalam tulisannya, Adinoto mengatakan ada misleading yang dikatakan oleh Kwik soal perhitungan minyak bumi.
Diketahui, pernyataan Kwik tersebut ia sampaikan saat menjadi narasumber di acara Indonesia Bussines Forum, TvOne yang diunggah melalui YouTube pada 11 Oktober 2018.
Kwik mengatakan bahwa pemerintah tidak pernah secara transparan mengatakan biaya yang harus dikeluarkan untuk satu liter bensin.
Ia juga menambahkan, bahwa perhitungan minyak bumi dari perut bumi yang diangkut ke pompa adalah sebesar 10 dolar AS, dengan kurs tukar dolar Rp 15.000,00.
• Kritisi soal Utang, Kwik Kian Gie: Yang Saya Amati Kecenderungan Jokowi Gak Mau Tau Pokoknya Ini
"Di bawah perut bumi kita, itu kan ada minyak mentah, minyak mentah itu diangkat ke atas perut bumi setelah itu dijadikan bensin setelah itu diangkut ke semua pompa, untuk ketiga kegiatan itu biayanya berapa?," ujar Kwik.
"Uang tunai yang dikeluarkan berapa untuk tiga kegiatan? plis? bolehkan saya mengatakan kalau biayanya 10 US dolar per barel?," tambahnya.
Pernyataan dari Kwik sempat ditanyakan oleh pembawa acara, dari mana asal perhitungan 10 dolar AS.
"Itu memang sudah ada hitung-hitungannya ya pak. 10 dolar AS?," tanya pembawa acara.
"Jadi percaya saja pada saya bahwa itu memang 10 dolar," jawab Kwik.
Mantan menteri Ekuin ini memberikan perhitungannya bahwa setiap 10 dolar AS akan mendapatkan 1 barel atau setara 159 liter.
Pemerintah juga dianggap menjual bensin dengan harga yang tidak sesuai denga perhitungannya.
Dan ia membantah bahwa pemerintah telah melakukan subsidi pada bensin.
• Kwik Kian Gie: Dalam 5 Tahun Mendatang Tidak Peduli Siapa Presidennya, Rupiah Akan Melemah Terus
"1 barel itu 159 liter, kalau 1 barel 159 liter, 10 dolar 1 barel, berarti satu liternya itu cuma Rp 630,00 dikali Rp 15 ribu, untuk satu liter bensin uang tunai yang dikeluarkan dengan kurs Rp 15.000,00 itu cuma Rp 5.707,00 sekarang dijual Rp 6.500,00 lah rata-rata."