Breaking News:

Insiden Surabaya Membara

3 Penonton 'Surabaya Membara' Terserempet KA hingga Meninggal, Ini Kronologi dan Tanggapan Panitia

Sejumlah penonton drama kolosal 'Surabaya Membara' yang digelar di depan Tugu Pahlawan, Jalan Pahlawan, Surabaya, tertabrak kereta. 3 meninggal.

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNJATIM.COM/FELICIA SUGIANTO & Istimewa
Proses evakuasi jenazah penonton 'Surabaya Membara' yang tertabrak kereta api di Jalan Pahlawan, Surabaya, Jumat (9/11/2018). 

TRIBUNWOW.COM - Sejumlah penonton drama kolosal 'Surabaya Membara' yang digelar di depan Tugu Pahlawan, Jalan Pahlawan, Surabaya, tertabrak kereta pada Jumat (9/11/2018) malam.

Dalam insiden ini ada tiga orang meninggal dan 19 lainnya terluka.

19 orang terluka itu dirawat di tiga rumah sakit yang berbeda, yaitu RS Soetomo, RS Soewandhi dan Rumah Sakit PHC Surabaya.

Kronologi

Dilansir TribunWow.com dari TribunJatim.com, Jumat (9/11/2018), awalnya Tugu Pahlawan dipenuhi oleh ratusan warga yang berdesakan.

Ada pula sejumlah warga yang memanjat ke atas jembatan untuk dapat melihat drama kolosal tersebut.

Pembawa acara kemudian membacakan daftar nama sekolah yang mengikuti drama kolosal, sekitar pukul 19.30 WIB, Jumat (9/11/2018).

Ketika di tengah pembacaan doa, pembawa acara berteriak bahwa kereta akan melewati jembatan atas atau viaduk yang dipenuhi warga.

Kereta tersebut merupakan (KA) barang dari Stasiun Gubeng menuju Stasiun Pasar Turi melintas di lokasi pada pukul 19.45 WIB.

Berdasar tayangan video amatir yang beredar, KA barang itu melaju pelan, namun kondisi viaduk sempit dan warga panik, sehingga terjadi kecelakaan itu.

Jarak antara lokasi acara dengan titik kecelakaan sekitar 500 meter, dilansir SuryaMalang.com, Jumat (9/11/2018).

Kemudian pembawa acara berteriak histeris bahwa seorang warga telah jatuh dan meminta bantuan paramedis.

Acara ditunda sementara sambil pembawa acara berteriak melalui mikrofon meminta bantuan paramedis untuk menolong korban.

Paramedis datang dan mengangkat dua kantong jenazah, satu dari atas jembatan rel, dan satu korban dari bawah jembatan bertutupan koran dan kardus coklat.

Kemudian semakin banyak mobil ambulans datang ke lokasi jembatan.

Fakta-fakta Insiden Surabaya Membara yang Tewaskan 3 Orang, dari Kronologi hingga Identitas Korban

Panitia 'Surabaya Membara' tanggapi insiden

Ketua Komunitas 'Surabaya Membara' Taufik Monyonk alias M Taufik Hidayat menjelaskan, kejadian kecelakaan penonton di atas viaduk yang tertabrak kereta api di luar kendali pihaknya, dilansir dari TribunJatim.com, Jumat (9/11/2018).

Taufik mengaku bahkan sudah mengingatkan berulang kali para penonton di atas viaduk.

Viaduk itu bertepatan dengan di atas bangunan kantor gubernur Pemprov Jatim dan Taman Tugu Pahlawan untuk turun.

"Kami sudah mengimbau berulang kali, mereka hanya acungkan jempol. Di luar kendali kita karena lokasi yang kita siapkan di Jalan Pahlawan. Lepas rel di luar pengawasan kita, bahkan penontom sampai Pasar Turi," katanya seusai acara selesai.

Taufik mengaku jarak pandangnya tidak sampai ke arah viaduk.

Menurutnya, dua tiga tahun lalu pada acara yang sama tidak pernah ada kereta yang melintas.

"Memang dua, tiga tahun lalu tidak ada kereta lewat, sampai selesai acara. Saya juga tidak tahu jadwal kereta lewat, kok tadi ada kereta lewat," tambahnya.

Taufik menjelaskan, ini karena antusias masyarakat yang luar biasa besarnya, sehingga mereka memaksa bisa menyaksikan drama kolosal, dari tempat yang memungkinkan meski berbahaya.

Drama kolosal Surabaya Membara dengan lakon Gubernur Suryo saat ditampilkan di Jl Pahlawan, Jumat (9/11/2018). Helatan tahunan menyambut Hari Pahlawan itu diwarnai musibah sebelum acara, dua orang penonton meninggal dalam kejadian itu dan enam mengalami luka-luka tertubruk kereta yang melintas di viaduk.
Drama kolosal Surabaya Membara dengan lakon Gubernur Suryo saat ditampilkan di Jl Pahlawan, Jumat (9/11/2018). Helatan tahunan menyambut Hari Pahlawan itu diwarnai musibah sebelum acara, dua orang penonton meninggal dalam kejadian itu dan enam mengalami luka-luka tertubruk kereta yang melintas di viaduk. (TRIBUNJATIM.COM/AHMAD ZAIMUL HAQ)

Acara 'Surabaya Membara' tetap berlangsung meski ada insiden

Taufik menuturkan memiliki alasan kenapa pertunjukan itu tetap diteruskan meski pihak panitia sudah tahu adanya kecelakaan.

Menurut Taufik, teman-teman panitia telah bekerja keras untuk acara Surabaya Membara ini.

"Teman-teman ini sudah bekerja keras, banyak teman dari daerah juga sudah latihan 1 bulan, banyak yang syok juga. Kasihan kalau tidak jadi tampil. Meski begitu pertunjukan yang asalnya 60 menit nggak sampai, jadi 40 menit," kata Taufik.

Sebagai Ketua Komunitas Surabaya Membara, Taufik menyampaikan turut berduka, dan merasa khawatir beberapa korban di antaranya adalah adik-adiknya yang pernah mengikuti Surabaya Membara.

Taufik masih terlihat di lokasi acara, hingga usai dan meninggalkan tempat segera meski ada beberapa properti yang belum selesai dibersihkan.

Video Insiden Surabaya Membara, 3 Orang Meninggal, Lainnya Terluka Terserempet Kereta Api

3 Korban meninggal dan belasan luka-luka

Dilansir TribunWow.com dari SuryaMalang.com, Sabtu (10/11/2018), nama-nama penonton yang menjadi korban tertabrak kereta pada acara Surabaya Membara telah diidentifikasi.

Dalam insiden ini ada tiga orang meninggal dan 19 lainnya terluka.

19 orang terluka itu dirawat di tiga rumah sakit yang berbeda, aitu RS Soetomo, RS Soewandhi dan Rumah Sakit PHC Surabaya.

Berikut nama korban terluka di RS Dr Soetomo:

1. Ahmad Komaruddin (17) warga Kendung Indah yang terluka di bagian Tangan kanan tidak bisa digerakkan dan luka lecet pada kaki.

2. Rakhmat Atung (16) warga Kendung Indah 1-B/3 ter indikasi patah tulang pada tangan kiri.

3. Rozak Alepratama (17) Alamat : UKA 18-A/6.

4. Yunus Sofa (53) Alamat : Kedinding Tengah, Kondisi : Merasa sakit dibagian perut.

5. Rohman Saputra (15) Alamat : Dupak Bangunsari, Kondisi : Indikasi patah tulang pada kaki kanan.

6. Suci Anggraeni (18) Alamat : Simo Mulyo Baru, Kondisi : Sesak napas - Keterangan : Sudah boleh pulang.

7. Fajar (13) Alamat : JL.Simokerto, Kondisi : Indikasi patah tulang pada tangan kanan.

8. Syaiqul (13) Alamat : JL. Greges Barat Gg. Dalam , Kondisi : Indikasi Cidera Leher.

9. IqbaL (peserta Surabaya membara) (31) Alamat : Kejawanan Loro Kondisi : sesak nafas.

10. Risma Safitra (18) Alamat : JL. Platuk Donomulyo, Kondisi : sesak nafas.

11. Rafi Syahri Surahman (12) Alamat : JL. Ikan Kerapuh, Kondisi : Luka ringan lengan.

12. Yoga Revangga , Alamat : Sumber Wuluh Kecamatan Dawar Blandong Kabupaten Mojokerto, Kondisi : Hanya shock , Keterangan : Sudah didampingi rekannya.

Drama Kolosal Surabaya Membara Memakan Korban, 3 Orang Meninggal Terserempet Kereta Api

Dua jenazah korban insiden maut terjatuh dari viaduk saat menonton drama kolosal Surabaya Membara di Jl Pahlawan, Surabaya, Jumat (9/11/2018).
Dua jenazah korban insiden maut terjatuh dari viaduk saat menonton drama kolosal Surabaya Membara di Jl Pahlawan, Surabaya, Jumat (9/11/2018). (TRIBUNJATIM.COM/MOHAMMAD ROMADONI)

Berikut nama korban terluka yang di IGD RSU Dr Soetomo:

13. Nama : Radian Permadin (16) Alamat :Wonokesumo, Kel. Wonokusumo, Kec. Semampir, keluhan nyeri di tangan kiri & nyeri di Kaki sebelah kanan.

14. Nama : Masanah (48) Alamat : Kedinding Tengah, Kel. Tanahkali Kedinding, Kec . Kenjeran, keluhan  sobek di pipi sebelah kiri, nyeri di kak sebelah kiri.

15. Nama : Ahmad Nur Aziz (19) Alamat : Karang Empat, Kel. Ploso
Kec. Tambaksari, keluhan nyeri di lengan kiri.

16. Nama : Ahmad Nur Aziz (19) Alamat : Karang Empat Kel. Ploso
Kec. Tambaksari, keluhan  nyeri di lengan kiri.

Berikut nama korban terluka yang di RS PHC :

17.Nama : Lim Aldi Teguh Sahputra (19) Alamat : Tuwowo Rejo 3, Kel Kapas Madya, Kec Tambaksari.
Mengeluh sakit bagian tangan kanan, sobek di bagian dagu, parut di siku kiri, sobek lutut kanan

18.Nama : Miftahul Qaromah (18) Alamat : Kenjeran 86 DKA, Kel Kapasan
Kec Simokerto.
Mengalami luka sobek di bagian dagu, dislokasi pada bagian leher.

19.Nama : Liana (37) Alamat : Kalimas Barat, Kel krembangan Utara
Kec Pabean cantikan, mengeluh sakit bagian telapak kaki kiri, dan mengalami shock.

Untuk daftar korban meninggal di Kamar Jenazah RSU Dr Soetomo:

Korban meninggal, Nama : Erikawati (9) Alamat : Jl. Kalimas Barat No. 61 Surabaya.

Korban meninggal dunia kedua, remaja putra yang belum diketahui karena tidak membawa indentitas.

Dan korban ketiga yang meninggal dunia juga belum diinfokan identitasnya. 

 (TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah)

Tags:
Kronologi Insiden Surabaya MembaraInsiden Surabaya MembaraSurabaya Membara
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved