Breaking News:

Gejolak Rupiah

Selain Indonesia, Berikut yang Terjadi pada Hong Kong, Jepang, dan Kanada terkait Kebijakan AS

Selain Indonesia, Hong Kong, Jepang, dan Kanada turut merasakan dampak kebijakan ekonomi yang diterapkan oleh Presiden AS, Donald Trump.

Penulis: Qurrota Ayun
Editor: Lailatun Niqmah
PolitiFact
Presiden AS Donald Trump. 

TRIBUNWOW.COM - Dolar Amerika Serikat (AS) menguat di tengah kekhawatiran perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.

Hal ini berdampak pada kondisi ekonomi Indonesia.

Selain Indonesia, Hong Kong, Jepang, dan Kanada turut merasakan dampak kebijakan ekonomi yang diterapkan oleh Presiden AS, Donald Trump.

Djoko Santoso Disebut Jadi Ketua TKN Prabowo-Sandi, Fadli Zon Sebut Partai Koalisi Tidak Keberatan

Hong Kong

Perang dagang yang terjadi antara AS dan China menyebabkan saham di negara Asia bergerak turun, dilansir TribunWow.com dari Bloomberg.com, Jumat (7/9/2018).

Indeks Hang Seng, Hong Kong turun sebesar 0,9 persen ke level 26.744 pada penutupan perdagangan sesi I siang ini, Jumat (7/9/2018).

Hal ini merupakan penurunan terbesar yang dialami indeks Hang Seng sejak bulan Januari tahun 2018.

Jepang

Diberitakan dari asia.nikkei.com, Jumat (7/9/2018), ada kemungkinan Jepang menjadi target selanjutnya dari perang dagang yang dilakukan Donald Trump.

Donald Trump memaparkan pihaknya masih terganggu dengan ketentuan perdagangan antara AS dan Jepang.

Sebelumnya Donald Trump menggambarkan kedekatannya dengan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe.

Nanum diakhir kalimatnya Donald Trump menyebut jika kedekatannya dengan Jepang akan berakhir segera setelah Donald Trump memberi tahu berapa nominal yang harus dibayarkan Jepang kepada AS.

Tanggapi Ancaman Sri Mulyani pada Spekulan, Kwik Kian Gie: Keterangan Menkeu Aneh

Kanada

Dolar Kanada mampu membalikkan kerugian nilai tukar terhadap dolar AS yang dialami sebelumnya.

Dolar Kanada naik sebesar 0,4 persen menjadi 1,3128 dolar Kanada per dolar AS.

Halaman
12
Tags:
Rupiah melemahHong KongAmerika SerikatJepangKanada
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved