Pilpres 2019
Masuk Kubu Jokowi-Maruf, Deddy Mizwar: Pilih yang Lebih Baik Atau Minimal Buruknya Kurang
Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar kembali memberikan teka teki terkait dirinya yang memutuskan bergabung pada kubu Joko Widodo.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar kembali memberikan teka teki terkait dirinya yang memutuskan bergabung pada kubu Joko Widodo (Jokowi) Maruf Amin.
Diketahui, Deddy Mizwar merupakan kader dari Partai Demokrat yang telah berkoalisi dengan kubu Prabowo dan Sandiaga Uno.
Namun, Deddy tampak berada di rumah pemenangan dari Kubu Jokowi-Maruf, Sabtu (1/9/2018).
Diberitakan dari Kompas.com, keberadaan Deddy tersebut juga bersama dengan para anggota tim kampanye dari Jokowi-Maruf.
Tim tersebut antara lain, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto, Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus, dan Sekjen PSI Raja Juli Antoni.
Setelah selesai bertemu dengan para tim kampanye, Deddy Mizwar pun mengatakan jika dirinya memilih pasangan Jokowi-Maruf.
• Bandingkan Putusan Kasus Andi Arief dengan Kasus PSI, Teddy Gusnaidi: Putusan Bawaslu Sudah Benar
"Di dalam agama kita, setiap agama (mengajarkan) memilih yang lebih baik atau yang minimal buruknya kurang, lebih sedikit buruknya. Mudharatnya lebih sedikit. Dan dalam perspektif kita masing-masing," ujar Deddy Mizwar usai mengikuti tim pemenangan Jokowi-Maruf di Rumah Cemara, Jakarta, Sabtu (1/9/2018).
Namun, ia tidak gamblang menjelaskan alasannya membelot dari pilihan partainya itu.
"Saya tidak perlu katakan (alasan) itu, karena saya akan membandingkan. Saya tidak mau membandingkan. Biarlah saya dengan persepsi saya. Kalian dengan persepsi masing-masing," kata Deddy.
Sebelumya, kabar Deddy masuk dalam tim kampanye Jokowi ini sempat dibantah oleh kubu Demokrat, Jawa Barat.
Diberitakan dari Kompas TV, Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat, Irfan Suryanagara mengatakan jika Deddy Mizwar kini masih menjadi ketua MPD Partai Demokrat.
"Bapak Deddy Mizwar masih menjadi ketua MPD (Majelis Pertimbangan Daerah) Partai Demokrat Jawa Barat, Partai Demokrat sudah ada pilihannya calon presidennya, itu hasil rapat kami tadi dengan Pak Deddy Mizwar," ujar Irfan dalam konferensi pers, Kamis (30/8/2018).
• Mochtar Pabottingi: Mahadusta! Terkandung Pada Deklarasi Relawan Nasional 2019Ganti Presiden
Namun, kemungkinan Deddy bergabung dengan kubu Jokowi-Maruf ini telah digaungkan oleh Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
Pemilihan Deddy Mizwar ini dikarenakan dirinya memiliki pengalaman yang luas dan komunikasi politik yang baik.
Termasuk landasan kebudayaan yang menjadi salah satu fokus dari pasangan Jokowi-Ma'ruf.