Breaking News:

Ramadan dan Idul Fitri 2018

Muncul Flek Kecoklatan Sebelum dan Sesudah Haid, Wajibkah Puasa? Begini Hukum dan Penjelasannya

Munculnya flek ini kadang 1-7 hari jelang haid dan kadang beberapa hari sesudah menstruasi.

Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
healthyandnaturalworld.com
Ilustrasi Haid/Menstruasi 

Flek kecoklatan ini saat muncul disertai dengan sejumlah tanda yang dirasakan wanita saat haid, seperti nyeri atau kram pada perut, sakit pada pinggang, nyeri pada bagian dada, atau keadaan lainnya.

Terkait kondisi seperti di atas, para ulama memasukkan flek seperti ini sebagai haid atau dihitung haid.

Sehingga hukumnya pun sama dengan darah haid.

Di mana wanita haram untuk salat dan puasa.

Berikut rincian yang disampaikan oleh Imam Ibnu Baz.

Ruhut Sitompul: Amien Rais ke Pak Jokowi, Mampirlah ke Rumah Saya

إن كانت هذه الكدرة والصفرة البنية جاءت في أعقاب الحيض في آخره غير منفصلة فهي منه، أو جاءت في أوله غير منفصلة فهي منه

Artinya; Jika kudrah dan sufrah ini keluar setelah haid, di akhir haid dan tidak putus, maka statusnya haid. Atau keluar sebelum haid dan tidak putus dengan darah haid, maka terhitung haid (Majmu’ Fatawa Ibnu Baz, 29/116), dilansir konsultasisyariah.

Kondisi kedua adalah flek keruh kecoklatan atau kekuningan yang ke luar tidak bersambung dengan darah haid.

Ketika ke luar, flek ini tidak disertai dengan tanda-tanda haid seperti nyeri pada perut atau tanda lainnya.

Flek seperti itu tidak dihitung sebagai haid, sehingga tak berlaku hukum haid padanya.

Dapat dikatakan, seseorang yang mengalami flek seperti ini wajib baginya untuk salat, puasa, atau melakukan ibadah lainnya.

Berikut rincian yang dijelaskan oleh Imam Ibnu Utsaimin:

تقول أم عطية ـ رضي الله عنها: كنا لا نعد الصفرة والكدرة بعد الطهر شيئاً، وعلى هذا، فهذه الكدرة التي سبقت الحيض لا يظهر لي أنها حيض، لا سيما إذا كانت أتت قبل العادة ولم يكن علامات للحيض من المغص ووجع الظهر ونحو ذلك

Artinya; Ummu Athiyah mengatakan, ‘Kami tidak menganggap shufrah dan kudrah yang keluar pasca-haid sebagai bagian dari haid.’

Karena itu, kudrah yang keluar menjelang haid, menurutku tidak disebut haid, terlebih jika keluar sebelum waktu kebiasaan haid dan tidak disertai tanda-tanda haid, seperti sakit perut, sakit pinggul atau semacamnya. (Majmu’ Fatawa Ibnu Utsaimin, 11/210).

Halaman
123
Tags:
HaidMenstruasiRamadanPuasa
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved