Lucinta Luna Dituntut Minta Maaf Secara Langsung, Denda 100 Miliar Diturunkan Jadi 5 Miliar
Meski telah meminta maaf lewat unggahan video di Instagramnya, masyarakat Papua Barat belum bisa memaafkan Lucinta Luna.
Penulis: Ekarista Rahmawati Putri
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
TRIBUNWOW.COM - Meski telah meminta maaf lewat unggahan video di Instagramnya, masyarakat Papua Barat belum bisa memaafkan Lucinta Luna.
Lucinta Luna bahkan kini dituntut masyarakat Papua untuk datang langsung ke Manokwari.
Warga Papua ingin Lucinta Luna meminta maaf pada warga secara langsung dan membayar denda sesuai dengan hukum adat.
Hal tersebut diketahui dari unggahan akun Instagram @papuabarathitz, Kamis (24/5/2018).
• Masyarakat Sering Menyalahartikan Anggapan Berbuka Puasa dengan yang Manis, Begini yang Benar
Dalam postingan tersebut tampak foto surat terbuka dari warga Papua Barat.
Surat terbuka tersebut menyampaikan tuntutan pada Lucinta Luna setelah video viral saat ia salah ucap nama Manokwari beredar viral.
Dalam unggahan tersebut, masyarakat Manokwari mau memaafkan Luna dengan beberapa syarat.
Salah satunya, Luna harus membayar denda adat yang jumlahnya semula Rp 100 Miliar kini turun menjadi 5 Miliar.
"Jadi inti dari pernyataan sikap dari pace mace Aliansi Masyarakat Cinta Manokwari ini yaitu :
1. @lucintaluna HARUS datang ke Manokwari pada Tanggal 30 Mei 2018, ini Lucinta nya ya yg harus datang..bukan perwakilan.
2. @lucintaluna HARUS meminta maaf langsung kepada Seluruh Warga Manokwari di Kota Manokwari (tempat menyusul) pada Tanggal yang sudah dicantumkan.
3. @lucintaluna HARUS membayar DENDA Adat sebesar 5 Milyar, turun 95 M coy..kurang baik apa coba Orang Papua
4. @lucintaluna HARUS menulis pernyataan Sikap yang isinya Permintaan Maaf dan tidak akan mengulangi kejadian tersebut maupun tindakan lain yang melanggar hukum
JADI, Damai boleh...KALAU semua sudah terpenuhi. Ingat ya @lucintaluna , ini bukan soal sengaja atau tidak..apalagi ada yang bilang membesar2kan masalah sepele. Apa? Sepele? Oh ini masalah besar boss...Kota Kebanggaan kami kamu samakan dengan kelamin..berarti kamu sudah melecehkan Pahlawan Pejuang kami yang telah gugur, Para Suku, dan Para Warga yang ada didalam Manokwari...dan bahkan seluruh Masyarakat Yang ada di Tanah Papua ini. Kamu harus ingat ya @lucintaluna , Manokwari adalah Kota Injil..Kota yang sangat kami hargai dan jaga. Jangan Injak Martabat kami dengan ketidak sengajaanmu itu. Tolong, mengingat kejadian ini..cukup pada kasus ini saja...jangan ada kasus2 yang seperti ini muncul lagi di negeri ini. Gunakan Sosial media mu dengan bijak...Jadilah Anak Negeri Yang Berkualitas!
#AKUPAPUA."
• Ferdinand Hutahaean: Jangan Lihat Hitler Nababan sebagai Demokrat
Kemarahan warga Manokwari berawal dari kesalahan pengucapan nama Manokwari saat Lucinta Luna live Instagram baru-baru ini.