Seorang Tentara Tak Bisa Hadir Tepat Waktu di Persalinan Istri hingga Kru Bandara Harus Lakukan Ini

TRIBUNWOW.COM - Bekerja di militer memang kerap kali membuat banyak tentara berpisah dari keluarga untuk bertugas.

Hal itu tak jarang membuat prajurit negara itu melewatkan momen-momen penting di keluarganya.

Seperti tentara bernama Brooks Lindsey ini.

• Reaksi Fahri Hamzah Tanggapi Pernyataan Uang Pajak Kami Sia-sia di Mulut DPR Nyinyir Nir Prestasi

Anggota kemiliteran Mississipi, AS ini hampir saja melewatkan kelahiran sang putri.

Dilansir TribunWow.com dari Elite Readers, Brooks ditugaskan di Kuwait untuk 9 bulan.

Hal itu menyebabkan Brooks harus berjauhan dengan istrinya, Haley.

• Ucapan Menyentuh dari Aurel dan Azriel untuk 6 Tahun Pernikahan Anang-Ashanty

Anggota militer disana sebenarnya bisa menghadiri persalinan istrinya jika sang istri mengalami persalinan yang sulit.

Haley awalnya ragu Brooks bisa menemaninya dalam proses persalinan putri mereka.

Namun, dokter yang memeriksanya mengatakan bahwa proses persalinannya akan sulit.

• Rayakan 6 Tahun Pernikahan, Begini Romantisnya Vow Renewal Anang dan Ashanty

"Dokter mengatakan bahwa tekanan darahku terlalu tinggi dan calon bayiku mulai stres dan aku mengalami preeklampsia," kata Haley di lovewhatmatters.com.

Dia pun diminta untuk segera ke rumah sakit dalam satu jam untuk diinduksi.

Haley pun segera menelepon Red Cross (Palang Merah) untuk memberitahukan situasinya dan meminta Brooks agar diijinkan pulang.

• Datang ke Prom Night, Penampilan Cantik Cinta Kuya Ini Bikin Pangling

Sayangnya, Brooks hanya bisa memesan tiket pesawat untuk keesokan harinya.

Hingga akhirnya Brooks bisa mendapatkan penerbangan dari El Paso yang transit di Dallas untuk kemudian terbang ke Jackson, Mississipi.

Mertua Haley yang berada di ruang persalinan segera melakukan FaceTime atau video call dengan Brooks.