Breaking News:

Ruhut Sitompul: Deklarator #2019GantiPresiden Makin Kalap, Sudahlah Kembali Saja ke Jalan yang Benar

Ruhut Sitompul meminta para lawan politik Jokowi itu untuk kembali ke jalan yang benar, yakni mendukung sang petahana di Pilpres 2018.

Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
kolase/tribunwow
Ruhut Sitompul 

Fahri Hamzah: Sejak Awal Relawan Jokowi Bikin Elit Parpol Pendukung Marah, Termasuk Ibu Mega

"Sekarang saya mau bertanya, apa komoditas yang paling mahal di dunia, pasti banyak yang menjawab emas. Bukan emas," kata Jokowi.

"Ada fakta yang menarik yang saya dapat dari informasi yang saya baca."

"Komoditas yang paling mahal di dunia sekarang ini adalah racun dari scorpion, racun dari kalajengking."

"Harganya 10,5 juta USD (dolar Amerika Serikat) per liter, artinya berapa, 145 milyar perliter."

"Jadi Pak Gubernur, Pak Bupati, Pak Wali Kota, kalau mau kaya, cari racun kalajengking," kata Jokowi yang mengundang gelak tawa hadirin.

Pernyataan Jokowi ini kemudian menuai beragam tanggapan dari publik dan ramai diperbincangkan.

Dangdutan Bareng Menteri Susi, Sandiaga Uno: yang Tidak Joget Kita Tenggelamkan Ya Bu

Sementara terkait #2019GantiPresiden sendiri awalnya digalakkan oleh partai oposisi, PKS dan diikuti sejumlah partai lainnnya.

Tagar ini kemudian sempat beradu dengan #2019TetapJokowi dan #Jokowi2Periode.

Dikutip laman Twitter Mardani Ali Sera, pada Minggu (6/5/2018), para relawan telah mendeklarasikan Gerakan #2019GantiPresiden serta sikap mereka, di Monas, Jakarta.

Seperti sikap atas keprihatinan terhadap kemiskinan, ketidakadilan, ketidak-berpihakan, dan ancaman terhadap kedaulatan, serta krisis kepemimpinan yang terjadi di Indonesia.

Oleh karena itu, mereka menyatakan akan berjuang dan mengawal Pemilu 2019 yang jujur hingga pergantian presiden terwujud. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

Andi Arief: Model Kediktatoran Parlemen Jokowi Telah Rusak Harmoni Multi, Andai Pilih Politik Waras

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Ruhut SitompulPresiden Joko Widodo (Jokowi)Twitter#2019GantiPresiden
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved