6 Fakta Robohnya Bekisting Pierhead Tol Becakayu, Mulai Kronologi hingga Pernyataan PT Waskita
Bekisting pierhead Tol Becakayu roboh pada Selasa (20/2/2018) dini hari dan mengakibatkan 7 orang luka-luka.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Bekisting pierhead Tol Becakayu roboh pada Selasa (20/2/2018) dini hari.
Dilansir TribunWow.com terdapat 7 orang yang dinyatakan sebagai korban ambruknya tiang pancang ini.
Berikut 5 fakta terkait robohnya bekisting pierhead Tol Becakayu dikutip Tribunnews.com, kompas.com dan Kompas TV.
1. Kronologi
Pada pukul 03.04 WIB para korban tengah melakukan pengecoran sayap jalur.
Di atas jalan Tol Becakayu tiba-tiba sayap kiri dan kanan roboh.
Para pekerja yang sedang berada di sana kemudian terbawa ambruknya tiang pancang ini.
Akibatnya, mereka mengalami luka-luka.
Baca berita ini: Namanya Diseret dalam Korupsi, Fahri Hamzah Tuding KPK dengan Nazaruddin Bersekongkol dan Menipu
2. Police Line
Peristiwa ambruknya bekisting pierhead Tol Becakayu terjadi di Jalan DI Panjaitan RT 12/RW 03, Keluarahan Cipinang Cipedak, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Guna mengamankan lokasi kejadian, petugas telah memasang garis polisi (police line) pada area ambruknya tiang pancang ini.
3. Jumlah Korban
Adapun identitas para korban ambruknya tiang pancang Tol Becakayu diantaranya:
1. Rusman (37)
2. Supri (46)
3. Kirpan (36)
4. Sarmin (45)
5. Agus (27)
6. Joni Arisman (39)
7. Waldi
Baca: Najwa Shihab: Harta Pejabat Bukan Aurat, Pendapatan DPR Bisa untuk Kos Gratis 5.833 Mahasiswa
4. Korban Kritis
Dari tujuah orang yang menjadi korban, satu diantaranya dinyatakan kritis.
"Nggak. Yang di RS UKI relatif normal kondisinya. Namun ya namanya orang mengalami kecelakaan kerja pasti ada depresi.
Hanya ada satu yang luka serius di kepala itu dirujuk ke rs polri." ucap Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Tony Surya Putra, Selasa (20/2/2018), dikutip warta kota.
Kombes Tony menyatakan apabila korban lainnya mengalami luka-luka yang tidka terlalu berat.
5. Kondisi Lokasi Kejadian
Dari video dan foto yang beredar, besi-besi penyangga pada tiang terlihat rusak akibat ambruknya tiang pancang ini.
Tak hanya itu, puing-puing tiang pancang yang ambruk tersebut juga terlihat ditutup dengan terpal.
Heboh! Disebut Korupsi oleh Nazaruddin, Fahri Hamzah: Nazar Depresi, Persekongkolan Mereka Aku Bongkar
6. Klarifikasi PT Waskita Karya
PT Waskita Karya selaku kontraktor Tol Becakayu angkat bicara terkait hal ini.
Pertama mereka memberikan klarifikasi apabila yang roboh bukanlah tiang seperti yang ramai diberitakan, melainkan bekisting pierhead.
Bekisting pierhead merupakan cetakan sementara yang digunakan untuk menahan beton kepala pilar (pile cap) selama beton dituang dan dibentuk sesuai dengan bentuk yang diinginkan.
"Kami ingin meluruskan pemberitaan bahwa bukan tiang pancang atau pun tiang penyangga yang jatuh namun bekisting pierhead," kata Dono Parwoto.
Dono mengungkapkan, insiden tersebut terjadi ketika kondisi beton masih basah, yang menyebabkan bekisting merosot hinggah ambruk.
Top 5 News! Pandangan Mahfud MD Tentang Yusril hingga Penampakan Rumah Keluarga tak Kasat Mata yang Mencekam
Pihaknya juga mengaku menyesalkan kejadian ini dan akkan melakukan penanganan terhadap korban serta menginvestigasi kejadian ini.
“Pihak manajemen sangat menyesal atas kejadian ini dan untuk penanganan terhadap korban telah dilakukan," imbuh Dono. (*)