Jusuf Kalla: Pemerintah Perlu Impor untuk Antisipasi Kekurangan Beras, Meski Ditolak Sejumlah Pihak
Menurut Jusuf Kalla, impor beras 500 ribu ton dari Vietnam dan Thailand itu digunakan untuk mengantisipasi stok beras dalam negeri.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
Pemasarannya pun berbeda, yakni seperti untuk kebutuhan hotel, rumah makan, kesehatan, hingga katering.
"Sehingga dalam penjualannya pun akan bekerja sama dengan ritel, tidak dijual secara umum," ungkap Momon.
Baca juga: Hotman Paris Bicarakan Kesetiaan, Hary Tanoesoedibjo Ngaku Belum Ngerti, Netter Langsung Ngakak
Momon menambahkan apabila kebijakan impor beras ini salah satunya juga dikarenakan pasokan beras, khususnya di Jakarta belum optimal.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyatakan apabila pasokan beras di Pasar Induk Cipinang dinilai sangat cukup.
"Kami menyatakan bahwa harga beras akan berangsur turun di Jakarta. Panen-panen di seluruh wilayah Indonesia sudah mulai terjadi, dan ini menambah persediaan beras kedepan. Pasokan beras di Cipinang dinilai sangat cukup dengan kualitas beras yang baik," kata Sandiaga Uno melalui akun Instagramnya @sandiuno yang diunggah pada Kamis (25/1/2018). (*)
Baca: Debat Panas Ferdinand Hutahaean dan Fahri Hamzah: Cara Anda Membela Majikan Kurang Bagus