Breaking News:

Anak Yatim yang Tak Diasuh Ibunya Ini Nafkahi Diri dengan Menjadi Kurir, Kisah Hidupnya Mengharukan

Bocah yatim berusia 6 tahun yang dibuang ibunya ini telah menjadi kurir dan mengantar 30 paket tiap harinya. Perjalanan hidupnya menyedihkan.

Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Fachri Sakti Nugroho
World of Buzz
Xiaochangjiang 

TRIBUNWOW.COM - Bocah berusia 6 tahun ini telah menjadi kurir termuda di China.

Karena profesinya tersbut, bocah bernama Xiaochangjiang mendapat julukan "Little Yangtze River".

Xiaochangjiang sudah mencari nafkah untuk dirinya sendiri dengan mengantarkan barang di Qingdao, Provinsi Shandong.

Sosoknya menjadi viral setelah fotonya tersebar media sosial China, WeChat.

Populer: Bocah Ini Bawa Guling Busuknya di Kelas, Tak Disangka Ada Kenangan Manis di Baliknya

Xiaochangjiang
Xiaochangjiang (World of Buzz)

Seorang pelanggan mengunggah foto Xiaochangjiang hingga membuat netizen di China penasaran dengan bocah berkepala plontos tersebut.

Bahkan stasiun televisi, CCTV News juga memberitakan viralnya sosok Xiaochangjiang.

Dilansir TribunWow.com dari China Daily, seorang pelanggan mengaku kaget ketika melihat sosok Xiaochangjiang mengantar paket ke alamantnya.

"Dia menyerahkan paket besar saya dengan kesulitan dan meminta saya untuk menandatangani tanda terima konfirmasi," kata pelanggan bernama Wang.

Xiaochangjiang
Xiaochangjiang (World of Buzz)

Melihat tangan bocah tersebut memerah karena udara dingin, Wang lantas meminta Xiaochangjiang untuk masuk ke rumah dan menghangatkan diri.

Saat itu, Xiaochangjiang yang melihat satu set papan catur di rumah Wang langsung mengaku terpesona dengan permainan yang berusia ratusan tahun tersebut.

Wang, yang juga merupakan direktur Asosiasi Catur Qingdao, lalu memberinya satu set papan catur sebagai hadiah dan mengundangnya untuk belajar memainkannya.

Xiaochangjiang
Xiaochangjiang (World of Buzz)

Dikutip dari World of Buzz, Xiaochangjiang tinggal bersama Yan Shifang yang merupakan mantan rekan ayahnya.

Mereka tinggal di sebuah bangunan darurat di cabang STO Express lokal di distrik Shibei di kota itu.

Yan mengungkapkan bahwa ayah Xiaochangjiang telah meninggal saat ibunya menikah lagi.

Saat itu Xiaochangjiang baru berusia 3 tahun.

Kemudian ibu Xiaochangjiang menyerahkan anaknya kepada Yan.

Saat itu Yan mengira ibu Xiaochangjiang hanya bercanda untuk merawatnya.

Namun ternyata semenjak hari itu, ibu Xiaochangjiang menghilang dan sulit dicari jejaknya.

Xiaochangjiang
Xiaochangjiang (World of Buzz)

Ia kemudian membawa Xiaochangjiang dari Zaozhuang, provinsi Shandong, ke Qingdao dimana dia membantu Yan mengirimkan paket.

"Saya takut Xiaochangjiang akan hilang jika saya meninggalkannya sendirian di rumah. Oleh karena itu, saya membawa dia bersamaku saat aku keluar mengantarkan paket. Setelah beberapa lama, Xiaochangjiang mengerti bagaimana keseluruhan sistem berjalan, dan mengajukan diri untuk membantu saya dengan layanan kurir, "jelas Yan.

"Tentu saja, saya juga khawatir pada awalnya juga, dan akan selalu mengikutinya dari belakang. Tapi setelah beberapa putaran, saya yakin dia aman. Saya hanya mengizinkan dia mengirim kurir ke daerah sekitar saja. Dalam dua bulan atau lebih, Xiaochangjiang sekarang bisa mengirimkan 30 paket per hari. "

Sementara itu, pihak pemerintah yang mendengar cerita Xiaochangjiang langsung bergegas mencari ibu dari bocah tersebut.

Netizen juga khawatir tentang masalah kesejahteraan dan pendidikan Xiaochangjiang.

Mereka lantas berbondong-bondong menyumbangkan uang kepada Xiaochangjiang.

Xiaochangjiang
Xiaochangjiang (World of Buzz)

Syukurlah kini Xiaochangjiang telah dipindah ke Rumah Sakit Kesejahteraan Anak Qingdao, yang berjanji akan merawat dan menyekolahkannya.

"Anak itu sehat dan sangat pintar. Kami akan menjaganya dan membantunya bersekolah, " kata Ren Linsong, wakil direktur rumah kesejahteraan.

Xiaochangjiang
Xiaochangjiang (World of Buzz)

Xiaochangjiang bahkan merayakan ulang tahunnya yang ke 7 di rumah kesejahteraan pada 14 Januari lalu.

Menurut Wang, Xiaochangjiang tidak ingat tanggal ulang tahunnya yang sebenarnya.

Jadi, 14 Januari ditandai sebagai hari ulang tahunnya karena bertepatan dengan hari pertama kalinya dia belajar bermain catur. (*)

Tags:
Anak YatimKurirChina
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved