Breaking News:

Fakta dan Kronologi Terbunuhnya Pengawal Prabowo yang Ditembak oleh Anggota Brimob

Kader Partai Gerindra, Fernando AJ Wowor, tewas setelah ditembak oleh anggota Brimob, Briptu AR.

Editor: Fachri Sakti Nugroho
ilustrasi penembakan 

Merasa terdesak, Briptu AR pun mengeluarkan senjata api.

Terjadi saling rebutan senjata di antara mereka. Kemudian, terdengar suara letusan senjata api yang mengenai dada korban.

Melihat korban terluka, teman-teman yang lainnya langsung mengeroyok Briptu AR.

"Hasil dari interogasi dan olah TKP sementara, satu orang anggota kami (polisi) kritis dan masih dirawat di rumah sakit. Yang satu meninggal dunia karena letusan senjata api yang dalam hal ini perlengkapan perorangan Polri," ucap Bagus di Mapolresta Bogor Kota, Sabtu.

Menurut dia, Briptu AR sempat dibawa ke Rumah Sakit PMI Kota Bogor, tetapi kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta.

Saat ini, lanjut Bagus, Briptu AR dalam kondisi kritis. 

"Kami lakukan otopsi kepada jenazah korban untuk diketahui apa penyebabnya, kemudian dari arah mana penembakannya," katanya.

Polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu pucuk senjata api jenis Glock 17 berkaliber 9 milimeter, satu magasin, dan empat peluru.

Populer: 4 Fakta Emak-emak Pengusaha Lolos Dari Perampokan Uang Rp 450 Juta dengan Cara Heroik

Tanggapan kepolisian

Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal memastikan akan menindak tegas anggota Brimob, Briptu AR, jika terbukti bersalah.

"Polri akan proses hukum siapapun yang bersalah," ujar Iqbal melalui keterangan tertulis, Minggu (21/1/2018).

Selain diproses secara etik, AR juga terancam hukuman pidana. Iqbal mengatakan, institusi Polri, khususnya Brimob Polri tidak ada kaitannya dengan penembakan F.

"Ini permasalahan pribadi perorangan, bukan institusi," kata Iqbal.

Iqbal mengatakan, Polri menyesalkan terjadinya peristiwa tersebut. Atas nama institusi, ia menyampaikan ucapan duka cita.

"Polri turut prihatin adanya korban jiwa dan turut bela sungkawa," kata Iqbal. (*)

Sumber: Kompas.com
Tags:
Fernando AJ WoworPartai GerindraPembunuhan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved