Breaking News:

Viral! Fenomena Semburat Jingga Langka di Kalimantan Selatan, Begini Penjelasan Pakar

Fenomena alam tak biasa sempat menjadi viral melalui sebuah grup sosial media, Habar Banua 6+, Kalsel, Kamis (7/12/2017).

Editor: Dian Naren

TRIBUNWOW.COM - Fenomena alam tak biasa sempat menjadi viral melalui sebuah grup sosial media, Habar Banua 6+, Kalsel, Kamis (7/12/2017).

Dilansir dari Banjarmasin Post, sebuah foto menarik dibagikan akun Dayat Rday di Grup Facebook itu.

Pada foto itu terlihat semburat warna jingga yang memanjang di langit, melatar belakangi siluet bangunan masjid.

Foto itu memang terlihat artistik dan indah sehingga mengundang decak kagum yang melihatnya.

  BACA  5 Artis yang Kini Hidup Bahagia dengan Pasangan Setelah Sempat Gagal Menikah

Namun, Dayat Rday hanya memberi keterangan sedikit pada foto itu, yakni menginformasikan fenomena alam itu terjadi di belakang Masjid Jami Kecamatan Batumandi, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan.

“Keren fenomena langka di belakang mesjid jami batumandi kecamatan balangan..
Ijin posting admin...” demikian tulis Dayat Rday.

Diposting sejak Rabu (5/12/2017) kemarin, sudah dilike 6.275 orang dan dibagikan oleh 120 orang.

Beragam tanggapan netizen terkait postingan Dayat Rday itu.

Rata-rata merasak kagum akan indahnya fenomena alam itu.

Berdasar komentar mereka, ternyata fenomena alam serupa juga terlihat di beberapa daerah seperti Negara, Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan di Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara.

  BACA JUGA  Foto-foto Ini Diambil di Tempat yang Biasa, Tapi Hasilnya Mengagumkan Berkat Skill Fotografi!

Berikut komentar-komentar facebooker terkait fenomena alam yang menawan itu.

@YaNa Althafun Nissa: subbhanaALLah

@Irawan Hendra:  sama jua di langgar timbun tulang

@Izul Lubis:  Pas ndk magrib td sdh u liat

@Yasir Fuady: Subhanallah sungguh indah ciptaan Allah.Swt..

@Darlan Alan: Aurora versi balangan

@Johansyah: Subhanallah,td ada juga melihat di alabio cuma tadi terpikir mangamera

Menurut Kasi Data dan Informasi Staklim Banjarbaru, Miftahul Munir mengatakan, "Istilahnya crespuscular ray. ada juga yang bilang sun rays. Istilah lain gods rays. Terjadi saat matahari dibawah horison (sore atau pagi) bersinar tetapi masuk ke sela-sela awan. Istilah yang berasal dari kata latin crepusculum artinya fajar atau twilight. fenomena saat ditempat kita cerah tetapi dari arah matahari ada awan yg menutupi sebagian. Awan yang gelap terutama. Ini fenomena biasa, jarang tertangkap saja, biasanya cuma 1 garis". (*)

Tags:
Banjarmasin PostBanjarmasin
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved