4 Kritikan Komika Acho Terhadap Apartemen Green Pramuka yang Berujung Penetapan Status Tersangka!
Acho dikabarkan terjerat kasus pencemaran nama baik atas kritikan terhadap pihak pengelola apartemen yang ia sampaikan di blognya pada 8 Maret 2015.
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
"Hingga tulisan ini ditulis (re: 8 Maret 2015), sertifikat masih tak kunjung datang, padahal para penghuni tower tahap pertama sudah tinggal di sana hampir tiga tahun dan banyak yang sudah lunas," tulis Acho dalam blognya dikutip pada Minggu (6/8/2017).
Terungkap! 10 Syarat yang Harus Dipenuhi Untuk Undang dr Ryan Thamrin Jadi Pembicara
Ketidakjelasan soal sertifikat itu sendiri kerap dikeluhkan oleh penghuni tower pertama sehingga ada yang sampai memasang spanduk 'Mana Sertifikat Kami' di balkonnya.
2. Sistem perparkiran di Apartemen Green Pramuka Green City
Melansir dari Kompas.com, Acho mengkritik masalah perparkiran di apartemen ini dan menyebutkan bahwa dirinya dan penghuni lainnya dibebankan tarif parkir mobil hingga Rp 200 ribu per bulan.
"Namun, sebagai member kita hanya boleh parkir di basement 2, jika berani parkir di area lainnya, maka akan dikenakan lagi biaya parkir regular yang perjamnya Rp 3.000 pada jam tertentu," tambahnya.
Menurutnya, Basement dua tersebut adalah area parkir paling bawah dengan kondisi saat itu berdebu lantaran baru selesai dibangun.
Kisah Haru Perjuangan Seorang Istri Dampingi Suami yang Idap Kanker Lidah Viral di Medsos!
Namun, karena semua mobil penghuni diparkir di sana, kondisi basement dua pun menjadi sempit dan penuh.
Bahkan, basement dua tersebut tidak disediakan lift yang menyulitkan dirinya menuju ke lobi apartemen dan harus menggunakan tangga.
3. Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) yang tidak masuk akal
Kembali melansir dari Kompas.com, saat tulisan ini dirilis pada Maret 2015, pihak apartemen sempat menaikkan biaya IPL hingga 43 persen yang awalnya Rp 9.500 menjadi Rp 14.850 meter persegi.
Yang artinya, Acho harus membayar IPL sebesar Rp 490.050 per bulan.
Padahal, Acho merasa hanya mendapatkan fasilitas yang standard saja. Saat tulisan itu rilis, Acho mengatakan belum ada fasilitas istimewa seperti sauna, tempat gym, lapangan tennis, golf, dan lain-lain.
Astaga! Pelajar 16 Tahun Kepergok Akan Perkosa Bocah 8 Tahun