Breaking News:

Keji! Seorang Suami Tega Cekik Istrinya yang Berbadan Dua hingga Tewas Gara-gara Gagal Bikin Roti

Kepuasan suami dan kebahagian anak-anaknya adalah obat lelah bagi para ibu. Namun, apa jadinya jika usaha ibu justru dibayar dengan penganiayaan?

Penulis: Maya Nirmala Tyas Lalita
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
Kompas.com
Ilustrasi 

TRIBUNWOW.COM - Menjadi istri sekaligus ibu adalah tugas yang berat.

Bukan hanya pandai mengurus rumah dan anak, seorang ibu juga dituntut bisa memasak.

Urusan dapur seperti memasak memang identik dengan pekerjaan wanita, meskipun saat ini laki-laki pun bisa melakukannya.

Meski Sugiarti Sudah Minta Maaf, Julianto Enggan Cabut Tuntutannya Karena Alasan Ini!

Kendati demikian peran ibu tetap tidak dapat digantikan.

Melakukan bebagai pekerjaan rumah tangga sambil mengawasi anak tentu bukan pekerjaan mudah.

Oleh karena itu, ibu adalah sosok yang patut dihargai.

Bangun Tidur, Wanita Syok Temukan Tiga Pria Lakukan Perbuatan Menjijikan ini Kepadanya

Kepuasan suami dan kebahagian anak-anaknya adalah obat lelah bagi para ibu.

Namun, apa jadinya jika usaha dan jeripayah seorang ibu justru dibayar dengan penganiayaan?

Seperti yang dialami oleh Simran (22).

Melansir dari eberita.org, Simran yang selalu gagal membuat roti capati dianiaya oleh suaminya.

Roti capati adalah roti yang terkenal di India, Pakistan, Banglades, Nepal, dan Sri Lanka.

Bentuknya pipih bulat dan tipis mirip pancake.

Roti capati
Roti capati (Google Image)

Simran yang pandai memasak sejatinya bukan gagal karena rasa rotinya tak enak, tetapi karena bentuknya tidak bulat.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
IndiaEberita.orgPakistanTribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved