Breaking News:

DPRD DKI Jakarta Minta Asisten Pribadi, Begini Respons Djarot

Semua fraksi DPRD DKI Jakarta sepakat mengusulkan pengadaan orang yang bisa membantu pekerjaan mereka.

Editor: Galih Pangestu Jati
KOMPAS.com/NURSITA SARI
Rapat paripurna tentang pembahasan rancangan peraturan daerah (raperda) tentang Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (20/7/2017). 

Bestari menjelaskan alasan masing-masing anggota Dewan membutuhkan asisten pribadi.

Bestari mengatakan saat ini sedang banyak rapat-rapat pembahasan yang dilakukan oleh anggota DPRD DKI.

Saat melakukan rapat, anggota Dewan tidak bisa sekaligus melayani konstituen mereka.

"Kami sedang rapat kan enggak mungkin bisa menerima mereka, maka dibutuhkan memang untuk satu anggota dewan itu sekurang-kurangnya memiliki satu tenaga ahli gitu loh. Supaya dapet menjawab apabila masyarkat kita akan kesini," ujar Bestari.

4 Fakta 2 Wanita Bunuh Diri Loncat Dari Apartemen Gateway Bandung, No 4 Dugaan Gangguan Psikis!

Bestari mengatakan usulan ini belum diputuskan dan masih akan dibahas lebih lanjut dalam rapat.

Pada akhirnya, DPRD DKI menyerahkan urusan regulasi ini kepada Kemendagri.

"Tetap saja kalau kita menetapkan ini berbeda dengan aturan yang ada, pasti di-drop sama Mendagri. Jadi kita menunggu, mungkin ada komunikasi yang dibuka oleh Kemendagri mengingat kekhususan DKI," ujar Bestari. (Kompas.com/Jessi Carina)

Berita ini telah diterbitkan oleh Kompas.com dengan judul "1001 Alasan" Anggota Dewan yang Meminta Asisten Pribadi...

Sumber: Kompas.com
Tags:
Djarot Saiful HidayatKompas.comDPRD DKI Jakarta
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved